Kisah tentang Goo Hara masih menarik publik untuk diikuti. Selain sengketa hak waris yang melibatkan pihak ibu dan kakak, akhir-akhir ini telah ditemukan buku harian dari Goo Hara. Terdapat enam buku harian Hara yang menjadi tempat mencurahkan isinya hatinya selama mendiang Hara masih hidup. Oleh seorang ahli psikologi, buku harian Hara tersebut dianalisis untuk lebih memahami perasaan mantan anggota KARA tersebut. Seperti apa analisis buku harian Hara?

Spotlight mentakan jika para produser telah menganalisis enam bukau harian Hara yang menunjukan tulisan tangan sang mendiang semasa hidup. Buku tersebut dibawa ke Dr. Kim Tae Kyung, seorang profesor psikologi dari Universitas Woosuk. DI buku tersebut banyak terdapat tulisan, 'tidak apa-apa, Hara atau 'Hara, tidak apa-apa. Kamu tidak terluka. Tidak apa-apa. Hara, tidak apa-apa,'. Tulisan tersebut ditulis secara berulang-ulang seoalah almarhum Hara sedang meyakinkan dirinya.

Selain itu, Hara juga menuliskan tentang kedua orang tuanya. Dia menulis kata Ayah dan Ibu dalam buku hariannya. "Goo OO ayah, Song OO yang melahirkan aku, aku suka ini karena kalian. Dulu kamu punya urusan sambil membawaku berkeliling. Jika kamu akan melakukan ini padaku, mengapa kamu melahirkan aku?" tulis Hara. Lalu dia menuliskan jika dirinya merindukan sang Inu. "Aku merindukan Ibu. Aku merindukan Ibu dan ingin merasakannya."




Namun menurut Dr. Kim Tae Kyung, kata ibu dalam tulisan tersebut tidak mengacu pada sosok ibu yang sebenarnya. Dr. Kim Tae Kyung tidak melihat ada hal personal pada kata ibu, yang berarti ibu kandung. Bagi Dr. Kim Tae Kyung. ibu yang dimaksud Hara di sini adalah tempat peristirahatan, bukan ibu kandungnya.  "Mungkin baginya, citra 'Ibu' adalah tempat peristirahatan, bukan ibu kandungnya. Itu mungkin berarti, 'Aku lelah. Aku ingin sedikit hiburan'," kata Dr. Kim Tae Kyung.

Kemudian Dr. Kim Tae Kyung, mengatakan hal yang paling penting dari buku harian Hara adalah 'Apakah saya orang yang pantas dicintai?'. Menurut Dr. Kim Tae Kyung, kalimat itu menggambar perasaan Hara yang tidak pernah mendapat cinta dan kasih sayang yang tulus. "Tampaknya orang ini tidak pernah menerima cinta tanpa syarat," tutur Dr. Kim Tae Kyung. Hara ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada 24 November tahun lalu. Kabar tersebut mengagetkan banyak pihak baik keluarga, teman dekat, dan penggemar. Diketahui, Hara meninggal karena memutuskan mengakhiri hidupnya sendiri atau bunuh diri.


Sumber: Allkpop