Kaskus

News

penikmatseni324Avatar border
TS
penikmatseni324
5 Cara Melakukan Sex Aneh Tapi Berlaku DiNegara Ini, Ada yang Berbagi Istri
5 Cara Melakukan Sex Aneh Tapi Berlaku DiNegara Ini, Ada yang Berbagi Istri


Di setiap Negara pasti ada ada suku suku yang berbeda adat dengan yang baik itu cara bermasyarakat maupun cara mereka Berhubungan Intim, dan ada pula cara mereka belajar tentang Sex itu bisa berbagai macam.

Dan yang saya bahas kali ini mungkin tidak bisa diterima di kehidupan kita sehari hari karna Ritual Sex aneh di sejumlah Negara yang saya bahas ini memang terjadi di daerah mereka.

Berikut Ritual Sex yang Aneh dan mungkin tidak bisa dipercaya oleh pikiran kita

Baul, India: Ritual minum darah menstruasi



Mengutip Vice, Baul adalah sebuah sekte religius di India yang menggabungkan elemen agama Hindu, Islam, Buddha, dan Tantra. Mereka mengagungkan cairan tubuh, termasuk air mani, kotoran, urine, dan darah menstruasi. Baul menyebutnya sebagai “four moons” atau “empat Bulan”.

Setiap kali ada remaja perempuan yang mendapatkan menstruasi pertamanya, masyarakat Baul akan mengadakan selebrasi. Darah menstruasi tersebut ditampung kemudian dicampur dengan susu sapi, kamper, air kelapa, dan gula aren. Setelah itu, keluarga dan teman-teman si perempuan harus meminumnya.

Hal ini secara khusus berlaku untuk para lelaki karena mereka tidak memiliki darah menstruasi sehingga harus “menyerapnya” dari sumber eksternal. Dari sumber yang sama, masyarakat Baul percaya bahwa darah tersebut akan memberikan kekuatan memori, kulit jadi lebih halus, suara lebih merdu, dan jiwa jadi lebih bahagia.saya rasa ini cukup menjijikkan ya Gansis

Kamboja: Pondok “cinta” untuk remaja perempuan

5 Cara Melakukan Sex Aneh Tapi Berlaku DiNegara Ini, Ada yang Berbagi Istri


Suku Kreung di Kamboja memiliki ritual seks yang unik. Orangtua akan membangun sebuah pondok “cinta” untuk anak perempuannya yang berusia sembilan hingga 13 tahun. Setiap malam, akan ada laki-laki yang menghampiri pondok tersebut untuk memikat si perempuan.

Tak hanya itu, terkadang mereka juga berhubungan seks di dalam pondok tersebut. Si laki-laki bisa tinggal beberapa malam sesuai dengan keinginan si pemilik pondok. Setelah berhubungan dengan orang yang berbeda, barulah perempuan bisa memilih siapa yang ia inginkan menjadi pasangannya.

Tradisi ini tidak berlangsung hingga saat ini. Pada tahun 2003, ritual pondok “cinta” dihentikan setelah ada beberapa remaja perempuan mendapat perlakuan seksual yang agresif dari laki-laki.

Papua Nugini: Ritual minum air mani

5 Cara Melakukan Sex Aneh Tapi Berlaku DiNegara Ini, Ada yang Berbagi Istri


Papua Nugini, tepatnya area yang bernama Sambia memiliki ritual seks yang tak kalah unik. Anak laki-laki harus meninggalkan ibunya dari usia tujuh tahun. Mereka juga tidak diperbolehkan kontak dengan perempuan lain. Mengutip Exploring Your Mind, ini dilakukan karena masyarakat setempat menganggap perempuan adalah makhluk yang “kotor”.

Anak laki-laki akan mengikuti ritual kedewasaan di mana mereka harus memasang tindik dan bahkan minum air mani lelaki dewasa. Tujuannya adalah agar si anak cepat tumbuh dewasa dan menjadi “laki-laki sejati”.

Haiti: Hubungan seks massal di bawah air terjun

5 Cara Melakukan Sex Aneh Tapi Berlaku DiNegara Ini, Ada yang Berbagi Istri


Haiti, negara kecil di Laut Karibia ini terkenal dengan tradisi voodoo dan agama Katolik yang kuat. Mereka memiliki ritual seks yang berkaitan dengan gabungan kepercayaan tersebut. Masyarakat menyebutnya sebagai The Saut D’eau Ritual.

Setiap bulan Juli, para pasangan suami istri akan pergi ke air terjun Saut D’eau yang dianggap sakral dan suci karena mereka percaya Bunda Maria sempat tinggal di sana. Para pasutri akan telanjang dan mandi bersama-sama. Tak lupa, air untuk mandi dicampur terlebih dahulu dengan darah sapi yang mereka korbankan.

Nepal: Saudara laki-laki berbagi istri yang sama

5 Cara Melakukan Sex Aneh Tapi Berlaku DiNegara Ini, Ada yang Berbagi Istri

sumber foto

Menurut laporan Exploring Your Mind, penduduk Nepal yang tinggal di daerah Himalaya mengalami kelangkaan lahan. Itulah kenapa sulit untuk membangun keluarga di sana. Untuk menyiasatinya, masyarakat Nepal memiliki tradisi berbagi istri atau poliandri.

Jadi sesama saudara laki-laki yang satu keluarga harus menikahi perempuan yang sama. Dengan begitu, mereka tak perlu tinggal secara terpisah dengan satu sama lain. Anak yang dihasilkan dari pernikahan pun tidak terlalu banyak karena hanya ada satu perempuan. Namun untuk saat ini, praktik tersebut sudah mulai ditinggalkan.

Ternyada ada juga ya tradisi yang beginian Anne baru tau, 

berita yang Lengkap


tien212700Avatar border
Tika1909Avatar border
Tika1909 dan tien212700 memberi reputasi
2
1.5K
5
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan