Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

gmc.yukonAvatar border
TS
gmc.yukon
4 Moda Transportasi Gabungkan Pembayaran, Ini Kata Anies Baswedan
4 Moda Transportasi Gabungkan Pembayaran, Ini Kata Anies Baswedan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyambut baik kerjasama pembayaran empat perusahaan transportasi publik di wilayah Jakarta.

Keempat perusahaan itu, PT. MRT Jakarta, PT. Transportasi Jakarta (Transjakarta), PT. Jakarta Prosperindo, dan PT. Moda Transportasi Jabodetabek, menandatangani Head of Agreement (HOA) penyelenggaraan sistem integrasi pembayaran antar moda transportasi di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa 30 Juni 2020.

Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan beberapa Direktur Utama dari perusahaan transportasi yang akan melakukan kerjasama.

Pada acara penandatanganan tersebut, Kartika mengatakan, dirinya mengapresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam penandatanganan kerjasama ini.
"Integrasi sistem pembayaran ini hanya dapat terwujud dengan sinergi dan kolaborasi yang baik dari semua kalangan, baik itu dari Pemda DKI, BUMN, maupun BUMD," kata Kartika.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga menanggapi mengenai penyelenggaraan sistem integrasi pembayaran antar moda transportasi.

"Awal tahun ini, integrasi organisasi dan infrakstruktur transportasi di DKI Jakarta dan sekitarnya telah kita mulai. Hari ini merupakan awal proses integrasi tarif dan tiket. Insya allah keduanya tuntas tahun depan, sehingga seluruh warga akan dapat menikmati layanan transportasi yang tidak saja nyaman dan mudah, tetapi juga reliable dan efisien," kata Anies.

Kerjasama penandatanganan Head of Agreement (HOA) penyelenggaraan sistem integrasi pembayaran antar moda transportasi ini sejalan dengan naiknya masyarakat Jakarta yang menggunakan transportasi publik dimasa PSBB transisi.

Tercatat pengguna transportasi publik di Jakarta mengalami kenaikan yang signifikan sebelum dan sesudah masa PSBB. Dari MRT Jakarta, mengalami kenaikan yang sebelumnya 4 ribu menjadi 10 ribu pengguna. Transjakarta juga naik, dari angka rata-rata 41 ribu, menjadi 105 ribu. Serta pengguna kereta commuter line naik dan mencapai rata-rata 877 ribu per hari.

Selain meresmikan penyelenggaraan sistem integrasi pembayaran antar moda transportasi, kesepakatan ini juga akan membentuk perusahaan patungan dari tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang memiliki saham sebesar 20 persen, sedangkan PT. Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek memiliki saham sebesar 40 persen.

Nantinya perusahaan patungan ini akan melakukan beauty contest yang bertujuan memilih strategic planner, dan juga akan bekerjasama dengan perusahaan patungan lain. Sistem integrasi ini akan menggunakan sistem electronic fare collection (EFC).

"Di kota Megapolitan tidak mungkin pengelolaan transportasi umum dilakukan secara sendiri-sendiri. Pengelolaan harus diintegrasikan. Ada tiga integrasi yaitu integrasi manajemen, integrasi rute, dan integrasi tiket atau tarif. Bila ketiga aspek itu terintegrasi maka inisiatif penggunaan kendaraan umum akan lebih tinggi dibanding tranportasi pribadi," ujar Anies Baswedan menjelaskan.

https://metro.tempo.co/read/1359627/...n/full?view=ok

Memudahkan masyarakat
nomoreliesAvatar border
54m5u4d183Avatar border
54m5u4d183 dan nomorelies memberi reputasi
2
680
6
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan