- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ribuan Umat Islam Yogyakarta Turun Jalan, Serukan Tolak RUU HIP


TS
User telah dihapus
Ribuan Umat Islam Yogyakarta Turun Jalan, Serukan Tolak RUU HIP

YOGYA, KRJOGJA.com – Ribuan orang dari berbagai organisasi masyarakat (ormas) Islam di DIY turun ke titik 0 kilometer, Sabtu (20/6/2020) siang. Mereka menyuarakan penolakan terhadap Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) yang dinilai mendistorsi makna Pancasila yang tertuang dalam batang tubuh UUD 1945.
Ribuan orang berdatangan dari berbagai penjuru arah titik 0 kilometer. Petugas kepolisian pun harus mengalihkan arus lalu-lintas dan menutup empat ruas jalan di simpang 0 kilometer selama aksi berlangsung.
Para peserta aksi mengenakan masker, sebagai upaya mencegah penularan Covid. Namun, mereka tak bisa menjaga jarak karena tetap berada dalam kerumunan aksi.
Syukri Fadholi, Ketua Presidium Forum Ukhuwah Islamiyah (FUI) yang menjadi inisiator aksi mengungkap bawasanya umat Islam di DIY sudah sepakat untuk menolak RUU HIP. Pancasila menurut Syukri merupakan dasar kehidupan bangsa dan negara yang sudah final, tak boleh lagi diutak-atik.
“Kami sudah bicara pada Muhammadiyah dan Nahdlathul Ulama (NU), semua sepakat menolak RUU HIP yang dibahas di DPR. Pancasila adalah dasar kehidupan negara dan bangsa. Siapapun yang mencoba mengotak-atik maka tidak bisa dibiarkan,” tegas Syukri di depan para peserta aksi.
Syukri juga menyatakan bawasanya pasal-pasal dalam RUU HIP bertentangan dengan UUD 1945 sekaligus berpeluang menumbuhkan paham komunisme. Pasal-pasal di dalam RUU HIP juga dinilai mereduksi Pancasila dan justru membuat tafsir terhadap Pancasila dan negara baru.
“Pada pasal 7, Pancasila juga akan direduksi dijadikan trisila lalu ekasila yang bertentangan dengan dasar negara. Sila pertama bahkan diubah menjadi Ketuhanan yang berkebudayaan. RUU HIP merupakan upaya mengubah dasar negara kita Pancasila. Dari Jogja kita minta agar DPR segera mencabut RUU ini,” lanjut Syukri.
Aksi unjukrasa yang diikuti berbagai ormas Islam dan ormas Pemuda Pancasila ini menyuarakan beberapa tuntutan yakni meminta DPR menghentikan pembahasan, meminta pembubaran Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) serta meminta umat Muslim bersatu melawan komunisme yang ingin kembali mengubah ideologi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ribuan Umat Islam Yogyakarta Turun Jalan, Serukan Tolak RUU HIP
Ayoo... Umat Islam sudah bergerak. Pemuda Pancasila, FPI, FUI, gabungan laskar, KOKAM dan seluruh umat Islam Yogya sudah mulai bergerak. Hancurkan neo-PKI yang akan merongrong NKRI dan Pancasila.
Kalau sudah begini, mana nih ormas pembakar bendera Tauhid. Mana nih ormas-ormas pendukung neo-PKI dan musuh Islam kok pada gak kelihatan? Berani mendekat aja kagak? Sebiji aja kagak ada yang nongol sama-sekali.



Diubah oleh User telah dihapus 23-06-2020 08:33






winehsuka dan 3 lainnya memberi reputasi
0
1.2K
20


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan