- Beranda
- Komunitas
- News
- Forex, Option, Saham, & Derivatifnya
The Great Lockdown Bikin Yen Bersinar Lagi!


TS
HighLow365
The Great Lockdown Bikin Yen Bersinar Lagi!

Nilai tukar yen Jepang kembali menguat melawan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu (18/6/2020) pagi, melanjutkan penguatan hari sebelumnya setelah Dana Moneter Internasional (IMF) memprediksi pertumbuhan ekonomi global akan memburuk akibat The Great Lockdown. Yen yang dianggap aset aman kembali bersinar dan diburu pelaku pasar.
Mengutip Metatrader 5 pukul 12:34 WIB, pasangan USDJPY di transaksikan di 106.82 atau lebih rendah 0,15 persen. Kemarin yen menguat 0,3 persen melawan dolar AS.
Pada awal pekan ini, IMF memprediksi perekonomian global di tahun 2020 akan lebih buruk lagi ketimbang proyeksi sebelumnya di bulan April. Saat itu, IMF memprediksi perekonomian global akan mengalami kontraksi 3% di tahun ini. Proyeksi terbaru dari IMF tentunya akan lebih besar dari itu, bahkan dikatakan menjadi yang terburuk sejak Depresi Besar (Great Depression) di AS pada tahun 1930an.
Pada awal pekan ini, IMF memprediksi perekonomian global di tahun 2020 akan lebih buruk lagi ketimbang proyeksi sebelumnya di bulan April. Saat itu, IMF memprediksi perekonomian global akan mengalami kontraksi 3% di tahun ini. Proyeksi terbaru dari IMF tentunya akan lebih besar dari itu, bahkan dikatakan menjadi yang terburuk sejak Depresi Besar (Great Depression) di AS pada tahun 1930an.
IMF mengatakan krisis yang terjadi saat ini tidak pernah terjadi sebelumnya, dan dilabeli The Great Lockdown.
Lockdown merupakan kebijakan karantina wilayah yang dilakukan negara-negara guna meredam penyebaran pandemi Covid-19. Akibat kebijakan lockdown, roda perekonomian menjadi menurun drastis, bahkan nyaris terhenti sehingga kontraksi bahkan resesi tak bisa dihindari.
Selain itu, yen juga di untungkan dari sikap hati-hati pelaku pasar akan penyebaran pandemi covid-19 gelombang kedua.
Lockdown merupakan kebijakan karantina wilayah yang dilakukan negara-negara guna meredam penyebaran pandemi Covid-19. Akibat kebijakan lockdown, roda perekonomian menjadi menurun drastis, bahkan nyaris terhenti sehingga kontraksi bahkan resesi tak bisa dihindari.
Selain itu, yen juga di untungkan dari sikap hati-hati pelaku pasar akan penyebaran pandemi covid-19 gelombang kedua.
China, negara asal virus corona, kini kembali mengalami peningkatan kasus Covid-19. Kali ini episenter berada di Beijing. Kemarin, ada tambahan 31 kasus baru, sehingga total ada 137 kasus sejak pertama kali dilaporkan pada Jumat (12/6/20) pekan lalu.
Akibatnya, beberapa penerbangan dibatalkan, sekolah diliburkan, dan pengunjung dari luar kota dibatasi. Peningkatan kasus tersebut membuat pelaku pasar waspada akan kemungkinan penerapan lockdown lagi di China, yang tentunya akan memukul pertumbuhan ekonomi global.
Akibatnya, beberapa penerbangan dibatalkan, sekolah diliburkan, dan pengunjung dari luar kota dibatasi. Peningkatan kasus tersebut membuat pelaku pasar waspada akan kemungkinan penerapan lockdown lagi di China, yang tentunya akan memukul pertumbuhan ekonomi global.

Lakukan trading aset pilihan kamu melalui platform HIGHLOW365. Ikuti program #HIGHLOW365DEMOCHALLENGE dimana kamu bisa trading GRATIS TANPA BIAYA dan memiliki peluang untuk mendapatkan KEUNTUNGAN NYATA. Caranya pun #SerbaGampang: pertama kamu Daftar di www.highlow365.com, kedua kamu akan mendapatkan saldo Demo Rp 1 Juta, ketiga kamu lakukan transaksi mulai dari Rp 10 Ribu, dan BONUS siap untuk kamu dapatkan.
Yuk! Mulai #investasionline #dirumahaja hanya di HIGHLOW365
Kunjungi website kami: www.highlow365.com
Hubungi Customer Service kami: S E N S O R 8920 3223
Jangan lupa
Follow, Like dan Share akun media socialHIGHLOW365
Follow, Like dan Share akun media socialHIGHLOW365
Investasi Online #SerbaGampang Cuma di HIGHLOW365
0
190
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan