5 kalangan ini dirugikan ketika sekolah diliburkan

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
5 kalangan ini dirugikan ketika sekolah diliburkan

Nakmouda

10-06-2020 04:35

5 kalangan ini dirugikan ketika sekolah diliburkan

Selain tempat menimba ilmu, sekolah juga merupakan tempat tempat dimana siswa bisa membentuk sikap-sikap yang baik dan juga luhur, seperti nilai-nilai sosial dalam bergaul, kedisiplinan, kepatuhan, dan lainnya.

Taukah kamu ketika siswa diliburkan bukan hanya kamu sebagai pelajar saja loh yang terkena dampaknya.

1. Penjual di kantin Sekolah

Foto: jawapos.com

Seperti yang kita tahu untuk bisa berjualan di kantin sekolah tidaklah sama ketika berjualan pada tempat umum lainnya dikarenakan usaha ini sangat bergantung dengan kehadiran dari anak sekolah sendiri.

Bahkan jika sekolah dibuka pada hari sabtu pun mereka tetap membuka dagangannya, meskipun jumlah anak sekolah nya tidak sebanyak pada hari biasanya.

Selain memikirkan pendapatan mereka pun perlu menghitung kembali biaya sewa di sekolah tempat ia berjualan.

2. Koperasi sekolah

Foto: apakabarmagz.com

Koperasi sekolah dibentuk oleh sekolah tersebut sendiri, selain umumnya digunakan untuk meningkatkan keterampilan siswa koperasi juga dapat untuk bertujuan mengembangkan dan memajukan sekolah tersebut.

Penjualan utamanya pun bermacam - macam, mulai dari menjual perlengkapan siswa, seperti topi, dasi, dan lainnya.

3. Antar jemput sekolah

Foto: cerpen.co.id

Antar jemput sekolah pun terkena dampaknya, meskipun saat ini sudah banyak tergantikan dengan abang ojol namun abang ojol pun merasakan dampaknya jika sekolah diliburkan.

Jika dalam sehari ada ratusan anak yang beragkat dan pulang sekolah pasti yang terkena dampaknya sangat terasa ya bagi abang - abang ojol.

4. Tukang Jajanan sekolah

Foto: kompasiana.com

Pulang sekolah belum komplit kalau belum jajan, sembari menunggu abang ojol atau dijemput, anak sekolah senang sekali jajan ketika pulang sekolah.

Penjual yang menjajakan jajanannya saat pulang sekolah pun terpaksa tidak dapat menjual di depan sekolah, apalagi yang hanya bergantung penjualannya kepada anak - anak sekolah pasti sangat terpukul.

5. Anak sekolah

Foto: tribunnews.com

Sekolah libur = uang jajan libur, begitul hukum alam umumnya terjadi kepada anak - anak pelajar, beharap dapat menabung dari sisa uang jajan pun pupus, mereka yang punya keinginan bisa membeli barang yang mereka inginkan dari hasil menabung uang jajan pun terpaksa harus menunda keinginannya.

Apalagi saat Gubernur Jawa Barat mengumumkan bahwa sekolah diliburkan hingga 1 Januari 2020, 6 bulan dari sekarang mereka harus merelakan uang jajannya untuk menabung atau membeli barang yang diinginkannya.

Jika ada yang kira - kira masih ada lagi bisa komentar di bawah ya gan
emoticon-Blue Guy Cendol (L)