- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
WOW TEKNIK BERTAHAN HIDUP OLEH WARGA DUSUN WINTAOS, GUNUNGKIDUL YANG MENAKJUBKAN
TS
abdulqadirz
WOW TEKNIK BERTAHAN HIDUP OLEH WARGA DUSUN WINTAOS, GUNUNGKIDUL YANG MENAKJUBKAN
Selamat datang di thread ane wahai agan sista yang ganteng dan cantik
Terima kasih sudah berkunjung
Sebelumnya ane harus jelasin nih gimana caranye kok bisa dusun wintaos ini bisa memlki teknik bertahan hidup dari alam. Jadi dusun ini terletak di Desa Girimukti, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul. Jarak desa mereka sekira 50 kilometer dari pusat Kota Yogyakarta.
Dusun ini memiliki identitas alam yang keras, karena memiliki tekstur tanah bercampur bongkahan batu yang menyembul dan memenuhi tanah. Meski begitu wilayah ini memiliki sedikit kesuburan akibat curah hujan yang sedikit sehingga air bersih pun sulit.
Tapi siapa sangka justru diwilayah seperti ini membuat masyarakatnya lebih dekat dengan alam. Mengambil suatu pendidikan dari kerasnya alam. Sehinga alam adalah rumah yang segalanya ada.
Akhirnya mereka mempunyai rahasia bertahan hidup dari kekeringan itu, dengan system pertanian tadah hujan dan system preservasi pangan, yang ilmu ini sudah turun temurun oleh nenek moyang mereka. Hingga membuat mereka kenal betul alam disekitar merka, tahu cara mengolahnya, memanfaatkannya, dan tahu bagaimana harus menghasilkan sesuatu dari alam tersebut.
Wow sangat bersahaja ya guys.
System poltikultural adalah system yang diadopsi oleh dusun wintaos ini. Padi, palawija dan berbagai umbi-umbian sangat cocok di wilayah ini. sehingga tanaman lain akan ditanam pada saat ada hujan atau musim hujan. Bahkan pada musim hujan mereka rela sementara tinggal diladang-ladang untuk focus bertani.
Amazing sekali guys.
Mereka juga memiliki sstem penyimpanan bahan pangan. Yaitu lumbung. Pantang bagi warga wintaos untuk menjual hasil panen, akhirnya mereka menyimpan bahan makanan yang tahan lama tanpa bahan kimia, seperti gabah, gaplek, labu, dan kacang-kacangan. Karena selain awet juga bisa difermentasi menjadi tiwul dan tempe.
Seperti yang dikatakan warga wintaos. Mereka sebenarnya kaya. Mereka punya alam yang kita butuhkan ada disana. Mau beras, buah, dan sayur tinggal ambil, tinggal petik. Bisa dibayangkan kalau akhirnya mereka lebih betah dengan kehidupan mereka di desa yang serba ada dibandingkan hiruk pikuk kota.
Dari sini kita bisa mengambil pelajaran bahwa Tuhan itu maha kaya dan maha adil. Tuhan menyediakan segala kekayaannya lewat alam. Tinggal kita saja mau atau tidak, bisa atau tidak untuk mengolahnya.
Sehingga kita manusia sekarang salah mendefinisikan kaya dan miskin itu seperti apa.
Semoga bermanfaat untuk kita semuaDiubah oleh abdulqadirz 09-06-2020 14:38
Helm.Proyek dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1K
5
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan