Jakarta - 

Kondisi kereta rel listrik (KRL) dari Stasiun Bogor menuju Jakarta Kota di masa transisi pembatasan sosial berskala besar (PSBB), pada pagi ini padat. Terlihat, ada penumpukan di dalam kereta, khususnya untuk penumpang yang berdiri.

Pantauan detikcom, Jumat (5/6/2020), KRL dari Stasiun Bogor berangkat menuju Jakarta Kota sekitar pukul 06.32 WIB. Kondisi di dalam KRL dari Stasiun Bogor sudah cukup penuh. Semua kursi yang disediakan sudah hampir penuh diduduki penumpang KRL.

Bangku yang diberi tanda dilarang duduk tidak diduduki penumpang KRL. Penumpang KRL dari Stasiun Bogor tampak mematuhi aturan yang diterapkan. Semua penumpang KRL pun memakai masker.

Belum banyak orang yang berdiri sebelum kereta berangkat. Hanya 1-3 orang saja yang berdiri di tiap gerbong. Ada garis merah di lantai gerbong kereta. Tanda ini dibuat agar pengguna KRL yang berdiri di titik tersebut guna menjaga jarak.

KRL berangkat dan berhenti di tiap stasiun. KRL pun semakin penuh seiring dengan penumpang yang ikut naik di stasiun yang dilewati. Kepadatan mulai terjadi ketika KRL berada di Stasiun Citayam.

Lanjut ke stasiun berikutnya, orang yang naik KRL semakin banyak. Orang yang berdiri di tiap gerbong juga semakin banyak sehingga KRL padat. Garis di lantai gerbong agar pengguna KRL bisa menjaga jarak sudah tak diindahkan.

Gerbong terlihat sudah diisi lebih dari 60 orang. Namun, penumpang KRL tetap memasuki gerbong meski sudah terlihat penuh. Petugas pun tak nampak menertibkan.

Meski padat, kursi yang dilarang diduduki tetap kosong. Tidak terlihat ada pengguna KRL yang duduk di kursi yang dilarang ditempati. Selain itu, tidak ada penumpang KRL yang berbicara.

Seperti diketahui, DKI Jakarta hari ini mulai memberlakukan masa transisi PSBB. PT KCI pun menambah jam operasional KRL di masa transisi PSBB. Per hari ini, jam operasional KRL akan dimulai pukul 04.00 sampai 20.00 WIB.

https://news.detik.com/berita/d-5041...tak-jaga-jarak