- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Azab yang menimpa kaum Komunis


TS
Novena.Lizi
Azab yang menimpa kaum Komunis
Kelaparan sering dianggap sebagai bencana alam terburuk di muka bumi. Efeknya tersebar luas, dan kerusakan yang ditimbulkan bisa bertahan selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.
Sepanjang sejarah manusia ada banyak sekali bencana kelaparan mengerikan yang merenggut nyawa hingga jutaan manusia.
UNI SOVIET (1932-1933)
Tingkat keparahan bencana kelaparan ini tidak sepenuhnya diketahui hingga runtuhnya Uni Soviet pada 1990-an. Penyebab utama adalah kebijakan kolektivisasi Josef Stalin. Dalam kolektivisasi, petak tanah diubah menjadi pertanian kolektif. Jadi tidak ada lagi milik pribadi. Stalin mengambil paksa tanah masyarakat dan merusak tambak, panen, dan hewan ternak. Perusakan benih dan kolektivisasi paksa tanah menyebabkan kelaparan massal di Soviet yang menewaskan sekitar 10 juta orang.
CHINA (1958-1962)
Kelaparan besar di China disebabkan oleh pemimpin komunis yang berupaya memaksa perubahan pada masyarakat. Sebagai bagian dari doktrin "Lompatan Jauh ke Depan", salah satunya adalah larangan akan kepemilikan tanah pribadi. Rezim komunis mendahulukan produksi besi dan baja dibanding pertanian yang akhirnya mengakibatkan jutaan pekerja pertanian dipaksa keluar dari ladang dan dikirim ke pabrik membuat logam. Pada saat “Lompatan Jauh ke Depan” berakhir pada 1962, 43 juta orang meninggal karena kelaparan.
RUSIA (1921)
Awal abad ke-20 adalah masa penuh gejolak bagi Rusia, dimana mereka kehilangan jutaan USD dalam Perang Dunia I dan mengalami revolusi kekerasan pada 1917. Sepanjang perang, tentara Bolshevik selalu memaksa petani menyerahkan makanan dan hasil pertanian. Akibatnya, banyak petani berhenti bercocok tanam. Ini mengakibatkan krisis makanan dan ketiadaan bibit unggul. Pada 1921, korban tewas akibat kelaparan di Rusia mencapai 5 juta orang.
Sepanjang sejarah manusia ada banyak sekali bencana kelaparan mengerikan yang merenggut nyawa hingga jutaan manusia.
UNI SOVIET (1932-1933)
Tingkat keparahan bencana kelaparan ini tidak sepenuhnya diketahui hingga runtuhnya Uni Soviet pada 1990-an. Penyebab utama adalah kebijakan kolektivisasi Josef Stalin. Dalam kolektivisasi, petak tanah diubah menjadi pertanian kolektif. Jadi tidak ada lagi milik pribadi. Stalin mengambil paksa tanah masyarakat dan merusak tambak, panen, dan hewan ternak. Perusakan benih dan kolektivisasi paksa tanah menyebabkan kelaparan massal di Soviet yang menewaskan sekitar 10 juta orang.
CHINA (1958-1962)
Kelaparan besar di China disebabkan oleh pemimpin komunis yang berupaya memaksa perubahan pada masyarakat. Sebagai bagian dari doktrin "Lompatan Jauh ke Depan", salah satunya adalah larangan akan kepemilikan tanah pribadi. Rezim komunis mendahulukan produksi besi dan baja dibanding pertanian yang akhirnya mengakibatkan jutaan pekerja pertanian dipaksa keluar dari ladang dan dikirim ke pabrik membuat logam. Pada saat “Lompatan Jauh ke Depan” berakhir pada 1962, 43 juta orang meninggal karena kelaparan.
RUSIA (1921)
Awal abad ke-20 adalah masa penuh gejolak bagi Rusia, dimana mereka kehilangan jutaan USD dalam Perang Dunia I dan mengalami revolusi kekerasan pada 1917. Sepanjang perang, tentara Bolshevik selalu memaksa petani menyerahkan makanan dan hasil pertanian. Akibatnya, banyak petani berhenti bercocok tanam. Ini mengakibatkan krisis makanan dan ketiadaan bibit unggul. Pada 1921, korban tewas akibat kelaparan di Rusia mencapai 5 juta orang.


z-0o-m memberi reputasi
-1
740
7


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan