Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

WarBrainAvatar border
TS
WarBrain
Hidup Berumah Tangga (Conflict and Dilema) Akan
Menceritakan yang ada di pikiran saja berdasarkan logika berpikir untuk membangun kebebasan berpikir yang luas. Silakan di debat atau di beri kerangka berpikir yang lain.

Kali ini saya ingin membahas Hidup Berumah Tangga
Ketika kita SMA hormon dewasa mulai mendominasi tubuh kita, tertarik terhadap lawan jenis, sikap dan sifat dewasa seperti tanggung jawab, dapat diandalkan, dll. mulai muncul dalam diri kita. Ketika itu kita belum masuk ke fase memikirkan seperti apa dunia pernikahan, yang kita tau dan inginkan adalah kenikmatan duniawi saja dari yang disebut "kimpoi".

Ketika beranjak dewasa, kita sudah mulai bekerja, hormonal masih ada dan semakin matang. Kita mulai tau apa dan bagaimana dunia ini bekerja. Sebagian orang mau menikah dengan kondisi apa adanya, teringat orang tua kita dulu juga tidak punya apa-apa. Sebagian merasakan bahwa sekarang yang dipikirkan bukan cuma enak-enak semata tapi ada tanggung jawab besar ditambah dengan sulitnya mencari uang dan gaya hidup yang semakin hari semakin gila.

Ketika kita sudah lama bekerja, mulai mapan secara finansial, banyak orang yang berpikir sekarang saya sudah mapan sudah mulai enjoy sendiri. Saat itu orang berpikir saya sudah bekerja sudah ada penghasilan sudah mandiri dan karakter yang terbentuk sudah sangat kuat sehingga sulit meleburkan diri dengan pasangan. Maka banyak orang jaman sekarang yang menikah terlambat.

Melihat hal itu menunjukan bahwa orang berkembang sesuai dengan lingkungannya. Belum tentu juga semua seperti itu, tapi banyak yang begitu. Sebagai contoh anak berumur 5 tahun ingin robot-robotan. Ketika berumur 10 th sudah berbeda lagi apa yang diinginkan, begitu juga saat umur 15 20 25 th. Manusia berkembang, namun banyak orang tua tidak menyadarinya. Banyak orang tua yang berfikir bahwa perkembangan manusia sama padahal saat ini jauh lebih cepat dari jaman orang tua kita dahulu.

Perlu diingat adalah waktu tidak dapat diulang. Antara fase dewasa dan bekerja ini adalah golden time orang menikah. Walaupun waktu orang berbeda-beda, namun alangkah baiknya seperti itu. Sebelum tembok yang dinamakan karakter semakin kokoh dan pagar yang dinamakan kemandirian baik finansial ataupun gaya hidup semakin rapat, lebih baik meleburlah dahulu.

Sekian 
Terimakasih
WB
0
214
0
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan