Presiden Joko Widodo menginginkan masyarakat agar tetap bisa produktif diwaktu pandemic seperti ini namun tetap aman dari covid-19.Tim Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI) nilai hal ini bisa dilakukan apabila masyarakat bisa bertanggung jawab.



"Kalau ada penjelasannya, masyarakat diedukasi saya kira bisa (dilakukan). Karena sekarang kita harus percaya sama masyarakat bahwa masyarakat itu sebenarnya bisa diajak untuk mempunyai prilaku yang bertanggung jawab," ujar epidemiolog FKM UI Pandu Riono saat dihubungi, Selasa (26/5/2020).

pandu mengatakan apabila tanggung jawab diserahkan kepada masyarakat dengan sepenuhnya maka masyarakat yang terkena akan menerima sanksi dengan sendirinya, dengan hal tersebut bisa menjadikan masyarakat tersadar dengan apa yang dia lakukan.

"Selama ini kan PSBB selalu berpusat dari pemerintah, jadi kalau ada apa-apa disalahinnya pemerintah. Kalau sekarang, kalau diserahin ke masyarakat disalahinnya masyarakat, kenapa masyarakat tidak patuh dan sebagainya.," kata Pandu.

"Demikian masyarakat jadi sadar, oh iya ini untuk kepentingan kita juga. Jadi mereka bisa akan saling mengingatkan," sambungnya.

Bukan cuma itu Pantu juga menilai bahwa masyarakat yang yang melanggar tidak perlu diberi sanksi atau hukuman, cukup diberi edukasi atau peringatan.

"Tidak usah dihukum lah, diedukasi aja, yang bandel-bandel mungkin dikasih peringatan sedikit. Sanksinya biarin aja kena virus sendiri, jadikan diisolasi. Jadi kalau dites positif kan kamu akan diisolasi, selama dua minggu kamu akan ditaro di wisma atlet gak bisa kemana-mana," tuturnya.

Diketahui presiden Joko Widodo meminta masyarakat untuk tetap produktif namun harus tetap waspada dalam mencegah penularan Covid-19. "Kita ingin TNI/Polri ada di setiap keramaian-keramaian untuk lebih mendisiplinkan masyarakat agar mengikuti protokol kesehatan yang telah kita sepakati lewat PSBB," ujar Jokowi.

Jadi bagi agan-agan dan seluruh yang membaca sebenarnya kita sudah diberi kelonggaran oleh pemerintah tapi catatan kalian kita kita ini harus menerima sanksi maksudnya ya dari kita sendiri.