Assalamu'alaikum

Ramadhan yang sangat berbeda karena pandemi virus covid-19 yang melanda Indonesia mengakibatkan banyak hal-hal baru yang terjadi di sekitar saya. Salah satu keuinikan ini mungkin baru terjadi di Jember tahun ini saja. Karena daerah ini adalah salah satu pusat ekonomi di daerah Jember khususnya jember kota.



Ramadhan tahun 1441 Hijaiyah terasa sangat berbeda dengan ramadhan tahun-tahun sebelummnya. Karena pandemi virus covid-19 banyak kebiasaan-kebiasaan ramadhan yang ada di ramadhan-ramadhan biasanya banyak yang menghilang atau tidak dilakukan pada tahun ini ditengah pandemi virus covid-19 ini. Salah satu tempat yang terlihat sangat berbeda pada ramadhan kali ini adalah daerah sekitar kampus yang biasanya banyak kegiatan pada saat ramadhan tiba.



Biasanya daerah sekitar kampus di Jember pada saat bulan ramadhan pasti banyak lalu-lalang kendaraan mobil maupun sepeda motor. Apalagi sekitar jalan kalimantan dekat bunderan DPR pada jam-jam siang hingg sampai buka puasa pasti jalanan akan padat merayap bahkan kemacetan di daerah ini hampir sama seperti di ibukota ketika jam sibuk.



Di daerah ini sendiri pada saat ramadhan biasanya banyak pedagang-pedagang yang mencoba mengais rezeki. Entah berjualan takjil maupun makanan berat dengan usahanya sendiri mereka mencoba menyemarakkan bulan ramadhan dan mengais keuntungan. Biasanya target pasar mereka adalah para mahasiswa-mahasiswa perantuan yang masih terikat oleh kesibukan perkuliahan dan hanya bisa mudik ketika Ramadhan tinggal sedikit lagi (pengalaman gua pas kuliah ini).



Tetapi pada Ramadhan tahun daerah kampus cenderung berbeda walaupun tetap daja di kiri dan kanan jalan banyak yang berjualan ketika menjelang buka puasa. Tetapi kepadatannya berkurang sangat drastis. Mungkin selain diberlakukannya aturan psbb yang melarang oarang untuk berkerumun diliburkannya agenda perkuliahan sejak satu bulan yang lalu juga menjadi penyebab daerah kampus tidak seperti biasanya ketika Ramadhan. Daerah-daerah yang biasanya kendaraan bermotor saja susah bergerak pada saat ramadhan-ramadhan sebelummnya. Sekarang daerah tersebut cenderung biasa saja bahkan kalau ramai hanya sekitar padat merayap saja.