- Beranda
- Komunitas
- Tech
- Audio & Video
Teknik Pengambilan Gambar Video Agar Hasilnya Terlihat Profesional


TS
Kreativv.com
Teknik Pengambilan Gambar Video Agar Hasilnya Terlihat Profesional

Saat membuat video, kamu pasti ingin videomu itu terlihat menarik sehingga bisa ditonton dan dinikmati banyak orang. Mungkin, bagi kamu yang baru belajar membuat video, kamu membayangkan itu sulit. Namun, sebenarnya teknik pengambilan gambar video yang bagus itu sederhana, kok. Dengan menggunakan teknik yang tepat, kamu bisa membuat hasil rekaman videomu terlihat profesional. Kamu cukup memperhatikan detail-detail penting dalam mengambil gambar video, seperti berikut ini:
Menggunakan Tata Pencahayaan yang Tepat

Sumber: wave.video.com
Lighting atau pencahayaan bisa menciptakan perbedaan yang besar pada video, sehingga membuatnya terlihat lebih profesional. Jadi, prioritaskan pencahayaan yang bagus selama kamu merekam video. Jika kamu tidak menggunakan cahaya yang tepat, maka videomu bisa jadi terlihat amatir, bahkan saat kamu sudah membuat konten yang bagus sekalipun.
Menggunakan Background yang Bersih

Sumber: wave.video.com
Coba kamu perhatikan lagi background untuk video yang akan kamu rekam. Background yang terlalu ramai dan berantakan membuat videomu jadi terlihat tidak profesional. Satu cara mudah untuk membuat video kamu terlihat makin profesional adalah dengan menggunakan background dengan warna yang solid.
Misalnya, kamu bisa menggunakan background dinding, tempat tidur atau backdrop paper yang besar juga bagus. Pastikan juga subjek yang kamu rekam berada beberapa meter di depan background agar bayangannya tidak terlihat di latar belakang tersebut.
Memastikan Audionya Jernih dan Jelas

Sumber: wave.video.com
Kualitas audiomu sebenarnya lebih penting lagi untuk membuat videomu terlihat profesonal. Orang-orang tetap suka melihat video yang suaranya jernih meski kualitasnya rendah sekalipun. Apalagi, kalau kualitas gambarnya juga tinggi. Makanya, pastikan kamu menggunakan mikrofon yang bagus karena ini menjadi modal utama kamu dalam membuat video dengan audio yang nyaman didengar.
Hindari Guncangan Kamera Saat Merekam

Sumber: wave.video.com
Rekaman video yang kameranya bergoyang saat dipakai merekam, akan terlihat tidak profesional bahkan bisa membuat penonton merasa pusing. Memang sulit memegang kamera dengan tangan sambil berusaha membuatnya diam tak bergoyang sama sekali.
Maka dari itu akan lebih baik kalau kamu tidak memegangnya sama sekali. Alih-alih kamu pegang sendiri dengan tangan, gunakan saja tripod untuk menopang kameramu, atau kamu bisa meletakkan kamera di permukaan yang datar dan kokoh.
Memahami The Rule of Thirds

Sumber: wave.video.com
Sebenarnya, ini merupakan salah satu prinsip paling dasar dalam komposisi film. Jadi, bayangkan ada grid kotak-kotak berukuran 3×3 di layar kameramu saat kamu sedang merekam video. Alih-alih menempatkan subjek kamu tepat di tengah, kamu lebih baik menempatkannya di salah satu baris atau kolom pada grid tersebut.
Nah, titik-titik di mana garis-garis mendatar dan menurun itu bersinggungan, itulah area yang paling bagus untuk kamu jadikan fokus. Jadi, kalau kamu sudah menentukan elemen penting dalam video kamu, tempatkanlah itu di titik-titik persinggungan tadi. Lakukan ini kalau memang memungkinkan.
Kamu tidak harus, sih, selalu menerapkan prinsip The Rule of Third setiap kali merekam video. Namun, jika kamu seorang pemula yang masih belajar, maka akan lebih baik jika kamu sering menerapkan prinsip ini. Seiring bertambahnya pengalaman kamu dalam merekam video, maka insting kamu pun akan semakin kuat dan kamu jadi tahu kapan waktunya memakai atau meninggalkan prinsip ini.
Begitulah teknik pengambilan gambar video yang sederhana untuk pemula. Kamu bisa coba menerapkannya mulai sekarang. Nanti, saat sudah berpengalaman, gantian, deh, kamu dapat berbagi pengalaman kamu mulai dari awal belajar merekam video sampai jadi seorang director!
Baca Artikel Menarik Lainya
Yuk Kreasikan Videomu dengan Aplikasi Edit Transisi Video Berikut!
0
569
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan