Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

widokoAvatar border
TS
widoko
Gaul! Saat Pandemi Corona Merebak, Gaya Rambut Unik Ini Populer di Negeri Afrika
Pandemi Virus Corona belum juga menunjukkan tanda-tanda mereda. Di Indonesia sendiri infeksi Covid-19 terus saja bertambah. Per 12 Mei kemarin ada tambahan cukup banyak dengan 484 kasus baru. Dengan demikian total orang yang terinfeksi Corona di Indonesia berdasarkan data resmi pemerintah sebanyak 14.749 kasus. Dari jumlah itu 1.007 diantaranya berakhir dengan kematian (kompas.com, 12/5).


Gaya Rambut Coronavirus (Sumber: nationalgeographic.grid.id)

Bukan hanya Indonesia, secara umum di dunia Covid-19 juga masih terus saja bertambah dengan angka mencapai puluhan ribu kasus baru. Menurut situs Worldometers.info (diakses 13 Mei 2020) secara keseluruhan di dunia kemarin masih ada tambahan sejumlah 85.312 kasus baru. Dengan tambahan kasus sebanyak itu total infeksi yang melanda seluruh dunia kemarin mencapai 4.337.602 kasus Covid-19. Dari jumlah itu 292.451 diantaranya berakhir dengan kematian.


Penata Rambut Coronavirus (Sumber: nationalgeographic.grid.id)


Bukan hanya banyaknya infeksi yang terus meningkat, tetapi juga penyebarannya yang meluas. Jumlah infeksi empat juta lebih itu menyebar ke ratusan negara di berbagai benua. Dengan merebaknya Covid-19 tersebut hal-hal seputar Corona pun menjadi ramai dan menarik untuk dibahas. Mulai dari lockdown, social distancing, work from home, kebiasaan cuci tangan dan bermasker sampai pada hal-hal dan pernik lain ke arah life style.


Hanya Sekitar 7 Ribu Rupiah (Sumber: nationalgeographic.grid.id)


Seperti misalnya yang terjadi di kawasan Negara Afrika Timur, Kenya. Pada sebuah salon di sana merebak gaya rambut unik yang disebut penduduk sebagai gaya rambut Coronavirus (nationalgeographic.grid.id, 12/5). 

Penata rambut di Kibera Kenya mengepang rambut dengan berdiri di seluruh permukaan kepala.Jika dilihat memang hampir sama dengan bentuk virus yang beredar di dunia maya.

Gaya rambut ini menjadi laris karena tidak hanya memang saat ini lagi demam Corona, tetapi harganya sangat terjangkau. Untuk rambut gaya Coronavirus ini pelanggan hanya cukup merogoh kocek jika dikruskan rupiah hanya sekitar 7 ribu rupiah. Sedang untuk gaya rambut yang lain pada umumnya diperlukan biaya yang jauh lebih mahal sekitar 45 ribu sampai dengan 75 ribu rupiah.

Ibu-ibu di Kenya memilih gaya rambut Coronavirus ini bukan hanya karena harganya murah. Tetapi mereka juga berharap bisa mengkomunikasikan virus Corona ke masyarakat umum.

Unik, murah, bergaya serta lagi in. Tertarikkah anda untuk mencobanya...?I]






Referensi:

1. https://nationalgeographic.grid.id/r...a-timur?page=2

2. Worldometers.info, diakses 13 Mei 2020

3. Kompas.com, 12/5/2020
UriNamiAvatar border
nona212Avatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 26 lainnya memberi reputasi
27
1.6K
31
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan