Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepulauan Riau (Kepri) mencoba menarik investasi dari China hingga Amerika Serikat (AS). Berdasarkan informasi yang diterima Kadin Kepri, saat ini ada banyak perusahaan China dan AS yang dalam waktu dekat akan melakukan relokasi pabrik.

“Kami menyiapkan lahan kosong siap bangun. Kami memberi insentif 5 tahun free sewa,” kata Ketua Umum Kadin Kepri Akhmad Ma’ruf Maulana saat launching virtual program Paket Batam, Bintan Karimun Murah, Senin (11/5).

Akhmad menjamin investor akan benar-benar mendapatkan sewa lahan gratis selama 5 tahun. Ia mengklaim program sewa lahan gratis ini telah melakukan perhitungan bisnis.

“Kita siapkan 30 hektare di Kabil (Batam). Memang kecil tapi kami memulai. Program ini kami siapkan untuk teman-teman kami di AS. Pada intinya kami punya hitung-hitungan sendiri,” jelasnya.
Ahmad bilang minimal investasi yang akan mendapat gratis sewa lahan selama 5 tahun sekitar Rp 500 miliar. Nilai minimal investasi tersebut sesuai dengan program keringanan pajak atau tax holiday yang dirancang pemerintah yaitu Rp 500 miliar.

“Kami berharap setelah pasca COVID-19 ini akan menjemput bola. Kami tetap berkomunikasi dengan mereka,” tambahnya.

Berdasarkan catatan Kadin, tarif sewa lahan rata-rata di Indonesia berkisar USD 170-225 per meter persegi. Sedangkan di Vietnam hanya USD 50-90 per meter persegi. Dia berharap tawaran ini dapat mendukung usaha pemerintah untuk menarik investasi asing agar tercipta lapangan kerja baru di dalam negeri.

https://m.kumparan.com/kumparanbisni...OVQitr8hF/full

Kanan kiri Ok

Silahkan yg dari Uni Eropa, Rusia, Arab, Afrika, Amerika Latin, Jepun, Korut, Korsel, Yugoslavia, Uni soviet, Manchuko, Kepulauan Fiji, namex, suriname, Klingon Empire, Mandalorian, Saiyan untuk berinvestasi di Indonesia...

Itulah untungnya politik bebas aktif, Non Blok