Kaskus

News

Akong.JiuguiAvatar border
TS
Akong.Jiugui
Angka Pengangguran di Amerika Mencetak Rekor Baru


 – Angka pengangguran di Amerika Serikat (AS) diprediksi melonjak ke level tertinggi sejak tahun 1940-an saat ekonomi cenderung menyusut tajam pada kuartal kedua tahun ini akibat pandemi Covid-19.
“Kita tengah menghadapi kontraksi aktivitas dan lonjakan pengangguran terburuk sepanjang hidup kita,” kata Richard Clarida, Wakil Gubernur Federal Reserve AS dalam sebuah wawancara dengan CNBC, Selasa(5/5).
“Tingkat pengangguran akan melonjak ke angka yang lagi-lagi tidak pernah kita saksikan sejak tahun 1940-an,” ujarnya, seraya menambahkan bahwa ada sekitar 30 juta warga Amerika yang telah mengajukan klaim pengangguran dalam enam pekan terakhir.

“Jadi, ini bukanlah resesi biasa. Ini akan menjadi kontraksi yang amat sangat tajam, tepatnya pada kuartal kedua,” sebut Clarida.
Menurutnya, butuh waktu lama bagi pasar tenaga kerja untuk sepenuhnya pulih dari guncangan ini.
Meski perekonomian AS akan bergantung pada perkembangan wabah dan upaya mitigasi, Clarida optimis ekonomi akan mulai kembali pulih pada paruh kedua tahun ini.
“Ada ketidakpastian yang sangat besar saat ini, dan saya adalah seorang ekonom, bukan ahli epidemiologi,” ujarnya. “Menurut saya kita harus optimistis dalam melewati periode ini,” katanya lebih lanjut.
Produk Domestik Bruto (PDB) riil AS pada kuartal pertama tahun ini menyusut pada tingkat tahunan 4,8 persen sebagai dampak Covid-19, penurunan per kuartal terbesar sejak krisis keuangan 2008, menurut laporan Departemen Perdagangan AS pekan lalu.
Sejumlah ekonom di Federal Reserve Bank of Chicago pada Selasa (5/5) mengatakan tingkat pengangguran bisa saja naik ke level antara 25,1 hingga 34,6 persen pada April, seraya menyebut bahwa upaya baru untuk pasar tenaga kerja yang disesuaikan dengan krisis Covid-19 masih belum dimanfaatkan secara maksimal.
“Tingkat pengangguran resmi masih belum mencakup semua pekerja yang menghadapi kondisi ketenagakerjaan yang buruk,” tulis ekonom The Fed Chicago Jason Faberman dan Aastha Rajan dalam sebuah blog.
“Bukti menunjukkan bahwa jumlah pengangguran kemungkinan telah mencapai puluhan juta, namun banyak dari individu ini adalah mereka yang kesulitan secara aktif mencari kerja atau siap untuk bekerja, dan karenanya diklasifikasikan sebagai pengangguran,” tambahnya.
https://indonesiainside.id/ekonomi/2...ak-rekor-baru
NadarNadzAvatar border
crazzyidAvatar border
smoothxAvatar border
smoothx dan 9 lainnya memberi reputasi
10
565
2
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan