Kasus Positif Corona Tembus 1.114, Jatim Jadi Kedua Terbanyak
TS
Rifle.Bullets
Kasus Positif Corona Tembus 1.114, Jatim Jadi Kedua Terbanyak
Spoiler for :
Spoiler for :
Surabaya -
Kasus Corona di Jatim bertambah menjadi 1.114. Angka tersebut membuat Jatim menjadi daerah dengan kasus Corona terbanyak setelah Jakarta.
Dari update COVID-19 Jatim, ada tambahan 77 kasus baru di Jatim. Puluhan kasus tersebut berasal dari beberapa wilayah. Di antaranya Kabupaten Probolinggo (2 orang), Gresik (2 orang), Sidoarjo (8 orang), Tulungagung (1 orang), Lamongan (3 orang), Magetan (2 orang) dan Surabaya (59 orang).
"Tambahan 77 kasus positif COVID-19 berasal dari beberapa wilayah. Total di Jatim ada 1.114 kasus," kata Ketua Satgas Rumpun Kuratif Penanganan COVID-19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu (3/5/2020).
Dari data yang diterima detikcom, kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta sebanyak 4.463. Kemudian disusul Jatim dengan 1.114 kasus. Lalu Jabar di posisi ketiga dengan 1.054 kasus. Jateng menguntit dengan 776 kasus.
Joni mengatakan, kasus positif di Surabaya mengalami kenaikan signifikan. Namun hal itu bukan acuan dari penerapan PSBB. Karena pasien positif hari ini merupakan hasil swab satu minggu lalu.
"Ini tidak bisa 100 persen menjadi pegangan. Jadi confirmed ditanggal 2 Mei itu sebenarnya satu dua minggu sebelumnya. Tapi apapun itu, kita harus menjadi perhatian angka confirmed-nya naik dari tiga kota dan tren paling tinggi di Surabaya," katanya.
Dirut RSU dr Soetomo ini menegaskan, hal yang lebih penting yakni PDP. Dilihat dari data yang ada, maka Surabaya memiliki PDP cukup banyak meski trennya mengalami penurunan.
"Dari hari keenam PSBB kalau kita lihat seminggu sebelumnya memang mengarah lebih sedikit penambahannya day by day. Ini menggembirakan walaupun jumlahnya masih cukup tinggi. Gresik dengan Sidoarjo juga demikian, trennya menurun lebih landai, Surabaya menurunnya agak lebih kencang, karena memang konsentrasi kita di Surabaya," pungkasnya.