Kali ini Kaca akan membahas mengenai Kebaikan Kecil Berdampak Besar
= = = =
Budayakan membaca detail thread
Sebelum berkomentar mengenai isi threadnya
Sikap kalian membawa nama baik bangsa ini
Quote:
Memberi menjadi kegiatan yang harus dilakukan untuk orang yang mampu (secara materi). Ketika kita lahir, kita tidak bisa menentukan siapa orang tua kita, keluarga kita atau apapun itu. Setiap bayi yang lahir sudah di takdirkan dengan beragam situasi yang berbeda, ada yang mendapatkan kesempatan di awal ada pula yang harus bersabar dan berusaha keras untuk mendapatkan kesempatan tersebut.
Quote:
Kisah ini dialami oleh teman TS dan menceritakan detailnya. Bermula dari teman TS (Darma) ingin mencari warung makan untuk mengisi perut kosongnya. Jam menunjukan pukul 10 pagi dan mencari di sela - sela gedung besar di kota. Akhirnya ada warung yang cukup sepi dan dia memutuskan untuk makan disana. Tidak lama setelahnya ada seseorang mendekati Darma. Orang itu membuat dia memalingkan wajahnya dari ponselnya. Ternyata orang itu adalah anak kecil dengan pakaian lusuh. Anak itu meminta tolong untuk memberinya uang untuk makan.
Quote:
Tanpa pikir panjang Darma justru menyuruh anak itu duduk dan memilih makanan yang dia mau. Darma dan anak itu makan bersama namun perhatian darma hanya melihat anak itu. Anak tersebut makan dengan sangat lahap dan tanpa disadari piring makanannya sudah habis. Kemudian Darma menanyakan nama dan tempat tinggalnya, anak itu menjawabnya. Namanya adalah Riski dan tinggal di gubuk cukup jauh dari sini. Ia tinggal bersama adiknya yang berada di gubuk dan mencari makan dengan cara meminta dari orang lain. Namun anak itu kuat dan tidak menangis menjalani kehidupan yang cukup berat itu.
Quote:
Darma menanyakan apakah adiknya sudah makan ? Riski menggelengkan kepala. Kemudian Darma meminta 5 porsi nasi beserta lauk dan menyuruh riski untuk memilih lauknya, dia juga bilang bahwa nasi ini untuk makan hari ini dan besok. Riski dengan senang memilih lauk kesukaan dia dan adiknya. Setelah itu mengobrol cukup lama, darma dan riski akhirnya berpamitan. Anak itu mengucapkan terima kasih atas kebaikannya dan pergi menemui adiknya. Darma tak menduga jika anak itu sangat senang sekali dan air matanya jatuh.
Mungkin bagi kita makan menjadi kebutuhan yang harus dilakukan setiap harinya namun bagi mereka makan hanya bisa dilakukan saat ada kesempatan saja. Mensyukuri apa yang ada dan berbagi untuk sesama, maka kita juga akan mendapat kebaikan itu sendiri.
Terima kasih telah berkunjung dan membaca thread Kaca
Kaca minta cendolnya yaa
Serta ratenya juga yaa
Jangan lupa tinggalkan jejak yaa
Quote:
Source:
Google Pictures
Opini pribadi + cerita teman TS