Kaskus

Story

bdatAvatar border
TS
bdat
EKONOMI YANG MEMBUAT MULUT INI TERDIAM
EKONOMI YANG MEMBUAT MULUT INI TERDIAM

EKONOMI YANG MEMBUAT MULUT INI TERDIAM
sumber gambar : antarfoto.com

Kisah ini dimulai ketika diriku beranjak dari sebuah desa ke kota untuk menempuh pendidikan tinggi, awal masuk biasa saja seperti mereka yang sudah ada disana terlebih dahului apalagi sebagai anak desa sepertiku yang benar benar harus belajar sekuat tenaga untuk kebahagiaan orang tua.
Perkenalan dengan seseorang
EKONOMI YANG MEMBUAT MULUT INI TERDIAM

6 bulan saya lalui tak terasa aku mulai mengenal seseorang yang pintar dan baik meski diriku tidak begitu tertarik mengenal lebih jauh akan tetapi dia terus memancing hatiku untuk bisa jatuh kedalam perangkapnya, waktu berlalu akhirnya perkenalan itu luluh karena sifat dan kepribadian yang tidak bisa diterima.
Aktivitas aktivitas aku jalani lagi seperti biasa dengan keadaan jauh dari orang tua.
Menemukan Pekerjaan
EKONOMI YANG MEMBUAT MULUT INI TERDIAM
Sumber gambar : lifepal

Proses belajar di perkuliahan yang hanya sebatas 2 sampai 5 jam sehari membuat diri ini menjadi jenuh sehingga diri ini mulai berpikir untuk mencari sebuah pekerjaan untuk mengisi waktu luang meski banyak dari teman teman memilih ikut organisasi akan tetapi saya tidak tertarik mengikutinya, karena waktu itu tidak paham akan manfaat organisasi, akhirnya aku ikut menjadi kuli bangunan sebuah pekerjaan ditengah perkuliahan.
Menemukan Pujaan Hati
EKONOMI YANG MEMBUAT MULUT INI TERDIAM
Sumber gambar : sooperboy

Jarang masuk jarang kuliah itu yang aku rasakan saat bekerja sehingga suatu saat ada yang menjemputku ditempat kos dialah yang membuat hatiku terenyuh untuk memilikinya (sebut saja namanya Is), akan tetapi sebagai manusia yang serba kekurangan aku tidak punya keberanian mengungkapkan rasa cinta, rasa sayang dan rasa ingin memilikinya.
Waktu terus berjalan, akupun berjuang bekerja lebih keras hanya untuk membeli sebuah sepeda motor hanya karena tidak ingin melihatnya naik taksi saat mau kuliah.
Sepeda motorpun sudah ku dapatkan, akupun pura pura berangkat dari rumah hanya untuk memboncengnya ke tempat perkuliahan lumayankan satu jalur tapi rumahku lebih jauh. Dan percakapan itu dimulai
Quote:

Esokpun datang
Quote:

Itulah pertama kali diriku menginjakkan kaki dirumahnya bertemu orang tuanya, saudaranya hati ini terasa berada didalamnya. Ditengah tengah perjalanan diriku tak pernah mengungkapkan kalau diriku sayang padanya aku hanya diam melihat senyum yang terpancar darinya dari balik spion, begitu sejuk hati ini.
Hari demi hari saya mulai merasa lebih kuat karena lebih sering bersama tetapi entah mengapa mulut ini tidak bisa mengungkapkannya mungkin karena status ekonomi diriku yang sangat lemah sehingga aku hanya bisa melihatnya dari balik spion.
Sering Berkunjung dan Kutemukan Jawabannya
Untuk mengenal lebih jauh akupun mulai sering berkunjung kerumahnya, melihatnya membantu orang tuanya memasak dan melakukan aktivitas sebagai mana wanita pada umumnya yang membuat hati ini ingin cepat memilikinya, hingga suatu saat ketika dia bersama teman temannya
Quote:

Mendengarkan hal itu, entah kenapa aku langsung menyerah apalagi melihat kondisi ekonomi yang waktu itu lemah tak berdaya hingga menjadi kuli untuk tetap bisa kuliah. Akhirnya secara perlahan aku mundur perlahan dari hadapannya meski terasa berat melepaskannya.

SALAM RINDU UNTUKMU ISTIANA
haqqisyauqiAvatar border
haqqisyauqi memberi reputasi
1
426
1
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan