Suatu perbuatan baik atau kebaikan merupakan hal yang seharusnya dilakukan oleh setiap pribadi dan secara hakikat itu sudah melekat pada diri kita sendiri tanpa kita sadari.

Ketika melakukan perbuatan baik yang tentunya membantu orang lain/meringankan beban orang lain akan membawa hal positif bagi lingkungan sekitar kita. Karena perbuatan tersebut dapat dijadikan sebagai contoh bagi lingkungan sekitar sehingga banyak yang melakukan hal-hal positif dan tercipta lah sebuah lingkungan yang nyaman.



Sumber

Dulu saya merupakan seorang pribadi yang malu untuk berbuat baik dan terlalu berfikir panjang untuk membantu orang lain sampai pada suatu momen secara tidak sengaja saya pun membaca sebuah kutipan Bung Karno yang pada intinya "Barang siapa yang malu untuk melakukan kebaikan maka ia tidak akan pernah merasakan kemajuan".seakan akan kalimat tersebut merupakan sindiran untuk saya pribadi.

Kalimat tersebut terus terngiang ketika saya ingin melakukan kebaikan namun malu atau merasa ada yang membatasi untuk beranjak. Hingga saya pun tiba pada masa-masa sulit tanpa ada orang yang membantu entah merasa enggan atau malu untuk membantu. Seperti kesulitan ekonomi, deadline yang menumpuk (Kesalahan saya pribadi karena suka mengulur waktu) dan ketidak pahaman akan sebuah matakuliah yang akan di uji nantinya.

Dengan perjuangan yang cukup berat singkat cerita saya berhasil melaluinya. Hal yang cukup berkesan adalah ketika merasakan kesulitan ekonomi dan sedang masuk kuliah. Ketika yang lain makan dengan lahap saat jam istirahat dan memesan menu atau makanan sesuai keinginan namun saya tidak dan terkadang harus menahan rasa lapar (berpura-pura tidak lapar) hingga tiba dirumah kemudian melampiaskan rasa lapar dengan lauk yang tersedia.

Dari situlah saya mulai bertekad agar membantu orang orang yang merasa kesulitan atau sulit untuk mendapatkan makanan sehari-hari. Karena saya tau rasanya tidak enak dan tidak ingin orang lain merasakannya juga. Ketika sedang ada rezeki yang berlebih dan secara tidak sengaja berpapasan dengan orang yang kurang mampu atau homeless dijalan saya berusaha untuk membelikan makanan dan minuman semampu saya.

Hal yang paling saya ingat dan berkesan adalah ketika sedang dalam perjalanan pulang dari salah satu Mall di Bintaro bersama pacar tanpa sengaja saya melihat seorang ibu-ibu dan anak nya yang sedang tertidur pulas dibawah pangkuan sang ibu. Sang ibu dan anak tersebut terlihat mengenakan pakaian seadanya serta terlihat lusuh dengan karung berisikan kardus disampingnya. Saar itu sekitar pukul 23.00 WIB. Saya pribadi yang membawa sepeda motor mengenakan jaket dan celana panjang pun kedinginan pada bagian tangan apalagi mereka yang tidur dibawah pohon pinggir jalan raya tersebut.

Saya selalu berpikir bagaimana rasanya diposisi mereka yang tentu nya pasti tidak enak dan belum tentu bisa saya lalui. Apalagi seorang Ibu yang pasti akan berkorban lebih untuk anaknya, hal tersebut yang membuat saya bergerak untuk melakukan tindakan. Sebenernya saat itu tidak punya uang namun saya meminjam ke pasangan saya untuk dibelikan makanan, setelah membeli makanan saya dan doi langsung pergi ketempat mereka berada tadi.

Niatnya agar pacar saya yang memberikan dan saya tetap dimotor agar bisa langsung pergi tapi dia masih memiliki dinding sehingga tidak berani melakukan hal tersebut. Hal yang paling saya ingat adalah ketika memberikan makanan, minuman serta jaket hangat untuk anaknya yang sedang tidur tiba-tiba mata dari ibu nya berkaca-kaca.

Setelah memberi dan pamit untuk pergi rasanya hidup menjadi lebih nyaman ketika diperjalanan. Dari sebuah hal kecil memberikan makanan serta minuman kepada orang yang sedang kesusahan dapat membuat mereka lebih bahagia dari sebelumnya. Hal kecil seperti ini dapat membuat lingkungan sekitar menjadi lebih bahagia dan tentunya meringankan beban mereka yang siapa tau dimasa depan anak anak orang yang kurang beruntung bisa menjadi orang hebat dikemudian hari dan membantu orang orang yang kurang beruntung juga.

Saya pribadi ingin menyampaikan sebuah pesan untuk para Kaskuser sekalian "Untuk berbagi dan menolong sesama tidak harus menunggu kita mampu atau berkecukupan karena belum tentu kita diberikan kesempatan diesok hari untuk berbagi."dan tidak semua orang seberuntung kita sekarang masih banyak yang membutuhkan serta mempunyai cobaan hidup yang lebih berat dari kita. Terimakasih telah meluangkan waktunya.

:terimakasih:terimakasih:terimakasih

Sumber tulisan: Pengalaman Pribadi