gambar

Setiap kali aku melihatnya aku selalu memiliki banyak pertanyaan di kepalaku. Seperti kemana anak anaknya pergi sampai membiarkan nenek ini berjualan sendiri, apakah dia memang tidak mampu sampai harus berjualan kerupuk hingga sudah berapa tua nenek tersebut.

Sosoknya yang tua renta tersebut terus menawarkan dagangannya kepada mahasiswa yang lewat meski hanya sedikit yang berniat membelinya. Yang dia tawarkan pun bukanlah sesuatu yang mutlak dibutuhkan orang lain yakni kerupuk. Jajanan murah yang biasa kubeli untuk teman makan.

Aku biasa melihatnya di jalanan gang kecil saat aku berangkat kuliah. Terkadang aku membeli dagangannya namun harus kuakui kerupuk tersebut keras dan tak begitu enak rasanya sehingga wajar saja bila dagangannya tidak laku.

Terkadang dia hanya ada di jalanan tersebut beberapa jam dan saat aku pulang dari kuliah dia tak lagi ada disana. Mungkin sudah pulang ke rumah atau berjualan di area lain.

Melihat sosoknya yang tua renta membuat siapapun tidak tega dan terkadang mencoba memberikan uang padanya. Meski demikian dia terus berjualan kerupuk dan tak pernah terlihat meminta minta.

Sebenarnya kemana keluarganya? aku tidak tau. Yang aku tau hanyalah kapanpun aku melihatnya aku akan terus membeli kerupuknya meski itu keras dan tidak enak.

Kenapa? Karna aku tau rasanya dagangan yang tidak laku sehingga merugi. Di usianya yang sudah begitu tua nenek tersebut terus bekerja dan tidak memanfaatkan penampilan miskinnya untuk mengemis. Dia terus berjualan kerupuk yang untungnya pastilah tidak seberapa.

Sungguh hebat, dikala ada banyak pemuda sehat yang mengeluh karna lapangan kerja sempit nenek tua tersebut tidak mengeluh dan memilih berjualan kerupuk. Disaat banyak orang tua seusianya yang menikmati pensiun mereka dia tetap bekerja demi menyambung hidup.

Dia tidak menerima sedekah, dia memilih bekerja jadi marilah kita ulurkan tangan padanya tanpa menyinggung harga dirinya. Belilah kerupuk dagangannya. Meski itu keras dan pahit namun belilah dan lihatlah dia tersenyum.

Sekian thread ini saya buat. Bila anda melihat orang kesulitan yang masih berjuang mencari nafkah maka belilah dagangan mereka. Meski mungkin anda tak memerlukannya namun belilah, rezeki yang anda berikan adalah penyambung hidup mereka di hari esok.