Baru bisa membuat thread siang ini, karena pagi tadi wali kelas anakku menyarankan melihat belajar online di salah satu stasiun televisi. Setelah itu, baru bisa beli bahan untuk membuat dalgona.

Aku membuat es cincau yang kukreasikan menjadi dalgona ice cincau. Udah tepat nggak, ya namanya. Ayo kita buat dalgona ice cincau. Semoga berhasil.

Semua bahan sudah lengkap. Eh, ada yang terlupakan. Foto diatas nggak ada air panasnya. Hehe ... masih diatas kompor tadi.

Warna merah di bawah adalah gula merah cair, lalu tengahnya cincau. Setelah itu, baru deh taruh foam santannya di atas cincau. Sengaja aku beri chocoroll di atas foam santan. Rasanya, legit banget dan seger. Eh, udah cocok jadi dalgona ice cincau belum, ya.

Pas nih, lagi panas banget hari ini. Nyegerin tenggorokan dulu pake dalgona ice cincau. Semua menyatu saat diaduk. Manis dari gula merah cair dan foam santannya sangat pas. Cincaunya tetep mengambang di atasnya.

Butuh kekuatan dan kesabaran membuat dalgona ini. Kekuatan untuk mengaduknya agar berhasil sempurna. Kesabaran karena mengaduk dalgonanya lumayan lama.

Apa itu dalgona coffee? Baru dengar juga minuman yang namanya dalgona coffee. Minuman kopi instan yang diaduk sampai menyerupai busa yang sebelumnya diberi gula pasir dan air panas, lalu ditaruh ke dalam gelas yang sudah berisikan susu dengan es.

Dalgona coffe menjadi tren minuman terbaru di Korea selatan saat orang-orang melakukan social distancing, karena pandemi virus corona COVID-19.

Orang-orang Korea selatan membuat dalgona coffee dan mengunggahnya di akunmedia sosial.

Dalgona coffee juga dikenal sebagai whipped coffee di tempat-tempat seperti, India dan Pakistan. Namun, kopi ini diberi nama dalgona di Korea selatan, karena rasanya yang mirip dengan permen dalgona. Permen dalgona berasal dari Busan pada tahun 1960-an.

Akhirnya percobaan kali ini sukses, tapi belum puas kalo belum seperti dalgona coffee pada umumnya. Kalau ada waktu, buat lagi.