jasanovaAvatar border
TS
jasanova
Membuat UI/UX yang Fluid (Lancar) Demi Kenyamanan Pengguna


Saat ini smartphone telah menjadi benda yang sangat akrab dengan kehidupan sehari-hari, ini berarti bahwa setiap pengembang aplikasi sudah harus mengetahui cara membuat UI UX yang fluid alias lancar demi kemudahan dan untuk mempertahankan loyalitas pengguna. Rata-rata orang mengecek smartphone mereka sejak bangun di pagi hari hingga malam menjelang tidur. Karena itu, aplikasi yang ada di dalam smartpone haruslah nyaman dan membuat betah. Contohnya Halo Jasa, dengan UI/UX yang enak digunakan, mungkin akan membuat seseorang balik dan balik lagi memesan layanan reflexology massage pada aplikasi mereka misal.

Nah agar sebuah aplikasi bisa menjadi nyaman untuk digunakan, beberapa tips ini bisa dilakukan untuk mewujudkannya.

Perbedaan IU dan UX
Sebelum langsung ke tips, sebaiknya berkenalan terlebih dulu dengan UI dan UX. UX atau User Experience adalah proses untuk meningkatkan kepuasan pengguna dalam interaksi antara dirinya dengan aplikasi yang digunakan. Sedangkan UI atau User Interface adalah tampilan perangkat lunak yang berfokus pada pemaksimalan pengalaman pengguna. Sebuah aplikasi yang baik akan menciptakan interaksi yang menyenangkan dan ramah dengan penggunanya, baik secara visual (interface) maupun pengalaman (experience). Itulah sebabnya, pengembang aplikasi harus dapat menggabungkan UI dan UX secara efektif.

IU/UX yang Fluid (Lancar)
Maksud dari UI/UX yang fluid yaitu, sebuah aplikasi yang memiliki desain fluid (lancar) alias bersifat bisa menyesuaikan. Desain UI UX yang bisa menyesuaikan atau dengan kata lain fleksibel, pasti akan mempermudah pengguna. Saat pengguna merasa bahwa sebuah aplikasi mudah digunakan, maka mereka akan bertahan dalam menggunakan aplikasi tersebut. Dan cara membuat UI UX yang fluid, yaitu pengembang harus memperhatikan 3 aspek ini.

Panggil Jasa Reflexology massage hanya dengan sekali klik di aplikasi

Konsistensi Warna, Jenis Font, Ikon Simbol, dan Tombol.
Empat hal ini memiliki peran penting dalam menciptakan pengalaman dan nuansa yang bisa dirasakan pengguna aplikasi. Saat sebuah aplikasi memiliki perpaduan warna yang menarik, jenis font yang membuat nyaman, ikon simbol yang mudah dimengerti, serta tersedia tombol yang mudah digunakan dan fungsional, maka pengguna akan betah dalam mengoperasikan aplikasi tersebut.

Tidak Menggunakan Gaya, Elemen, Atau Visual yang Rumit
Sebuah aplikasi bukan hanya soal fitur, saat sebuah aplikasi menggunakan gaya, elemen, atau visual yang rumit, pasti pengguna akan malas untuk memakainya. Sebaiknya pengembang aplikasi tidak terlalu berambisi untuk menciptakan desain yang terlalu eksklusif, sebab yang terpenting bagi pengguna adalah konten yang berguna serta desain yang sederhana tapi berfungsi lengkap.

Visual yang Seragam
Cara membuat UI UX yang fluid, tidak harus dengan desain yang beragam dan terlalu variatif. Pengguna akan lebih nyaman saat aplikasi memiliki keseluruhan visual yang seragam. Hal ini akan membantu pengguna dalam menentukan pola penggunaan aplikasi serta lebih memudahkan mereka dalam mengakses beragam informasi yang diinginkan.
Diubah oleh jasanova 26-06-2020 06:07
aipnugrahaAvatar border
aipnugraha memberi reputasi
1
405
1
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan