- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Travellers
Gayatri, Putri Penunggu Taman Nasional Alas Purwo
TS
yukbanyuwangi
Gayatri, Putri Penunggu Taman Nasional Alas Purwo
Bahasan tentang Taman Nasional Alas Purwo sering dikaitkan dengan hal-hal berbau mistis. Banyak orang percaya bawha Alas Purwo merupakan hutan tertua yang ada di tanah jawa, dan diyakini sebagai pintu masuk alam dunia lain. Ngeri banget! Apa kalian masih ingat sosok wagini? yang diyakini sebagai anak manusia yang menikah dengan gendruwo yang lahir di alas purwo? dan ia besar di dalam hutan tanpa seorang bapak dan ibu?
Tidak hanya cerita itu saja, Salah satunya cerita yang banyak beredar di warga sekitar alas purwo adalah cerita tentang Gayatri, sosok yang menjadi penunggu di Alas Purwo. Sosok Gayatri ini pernah ditelusuri oleh seorang jurnalis dan pemandu ekspedisi dari Surabaya. Mereka menulusuri beberapa tempat di kawasan Taman Nasional Alas Purwo, hingga sampai di salah satu Pos Pancur yang berada di Pantai Triangulasi. Disinilah, kisah tentang Gayatri ini bermula.
Warung Sempit dan Lampu Temaram
Ketika jurnalis dan pemandu ekspedisi ini sampai di pos pancur, mereka menginap di sebuah warung sempit yang hanya bisa diisi oleh beberapa orang saja, dengan posisi tidur diatas bangku kayu panjang. Warung ini hanya diterangi dengan lampu temaram yang dihidupkan menggunakan genset, genset inipun hanya bertahan selama 3 jam saja.
Ketika hari semakin malam, dan di warung hanya tersisa segilintir orang yang juga menginap bersama dengan jurnalis dan pemandu itu, hal ganjil mulai terasa. Sang pemandu mencium aroma semerbak kembang yang menyengat. Aroma kembang ini, ternyata menjadi pertanda kedatangan Gayatri yang menyambangi warung tersebut.
Gayatri digambarkan datang menggunakan pakaian kemben (pakaian Jawa Kuno) bermotif garis berwarna mangsi gelap. Di salah satu pundaknya, tersampir selendang berwarna senada.
ilustrasi sosok Gayatri
Gayatri ini hanya datang tanpa menggangu pengunjung Alas Purwo. Menurut sang pemandu ekspedisi, Gayatri menceritakan kepadanya bahwa keberadaanya di Alas Purwo merupakan sebuah tugas. Tugas kekal yang dijalaninya adalah untuk menjaga perilaku dan tutur kata ke seluruh penghuni alam semesta ini, sekaligus menebarkan kedamaian.
Sosok Asli Gayatri
Terdapat air terjun pancur yang berada tak jauh dari pos pancur, lokasinya di tepi pantai yang konon kata warga merupakan tempat favorit sang gayatri
Petugas Taman Nasional Alas Purwo (TNAP), mengatakan bahwa sosok Gayatri memang suka mendatangi wisatawan tertentu namun Ia tidak memiliki maksud jahat. Bahkan menurut cerita, Gayatri ini sebenarnya adalah seorang putri kerajaan Majapahit bernama Gayatri Sri Rajapatni. Gayatri semasa hidupnya, lebih memilih menjadi Biksu Budhis dibandingkan menjadi penerus pemimpin Kerajaan.
Jadi, sosok Gayatri ini berbeda dengan sosok jahat yang sering menyesatkan manusia di Alas Purwo.
Baca Juga : Baluran, Tempat Wisata yang Mempesona
Tidak hanya cerita itu saja, Salah satunya cerita yang banyak beredar di warga sekitar alas purwo adalah cerita tentang Gayatri, sosok yang menjadi penunggu di Alas Purwo. Sosok Gayatri ini pernah ditelusuri oleh seorang jurnalis dan pemandu ekspedisi dari Surabaya. Mereka menulusuri beberapa tempat di kawasan Taman Nasional Alas Purwo, hingga sampai di salah satu Pos Pancur yang berada di Pantai Triangulasi. Disinilah, kisah tentang Gayatri ini bermula.
Warung Sempit dan Lampu Temaram
Ketika jurnalis dan pemandu ekspedisi ini sampai di pos pancur, mereka menginap di sebuah warung sempit yang hanya bisa diisi oleh beberapa orang saja, dengan posisi tidur diatas bangku kayu panjang. Warung ini hanya diterangi dengan lampu temaram yang dihidupkan menggunakan genset, genset inipun hanya bertahan selama 3 jam saja.
Ketika hari semakin malam, dan di warung hanya tersisa segilintir orang yang juga menginap bersama dengan jurnalis dan pemandu itu, hal ganjil mulai terasa. Sang pemandu mencium aroma semerbak kembang yang menyengat. Aroma kembang ini, ternyata menjadi pertanda kedatangan Gayatri yang menyambangi warung tersebut.
Gayatri digambarkan datang menggunakan pakaian kemben (pakaian Jawa Kuno) bermotif garis berwarna mangsi gelap. Di salah satu pundaknya, tersampir selendang berwarna senada.
ilustrasi sosok GayatriGayatri ini hanya datang tanpa menggangu pengunjung Alas Purwo. Menurut sang pemandu ekspedisi, Gayatri menceritakan kepadanya bahwa keberadaanya di Alas Purwo merupakan sebuah tugas. Tugas kekal yang dijalaninya adalah untuk menjaga perilaku dan tutur kata ke seluruh penghuni alam semesta ini, sekaligus menebarkan kedamaian.
Sosok Asli Gayatri
Terdapat air terjun pancur yang berada tak jauh dari pos pancur, lokasinya di tepi pantai yang konon kata warga merupakan tempat favorit sang gayatri
Petugas Taman Nasional Alas Purwo (TNAP), mengatakan bahwa sosok Gayatri memang suka mendatangi wisatawan tertentu namun Ia tidak memiliki maksud jahat. Bahkan menurut cerita, Gayatri ini sebenarnya adalah seorang putri kerajaan Majapahit bernama Gayatri Sri Rajapatni. Gayatri semasa hidupnya, lebih memilih menjadi Biksu Budhis dibandingkan menjadi penerus pemimpin Kerajaan.
Jadi, sosok Gayatri ini berbeda dengan sosok jahat yang sering menyesatkan manusia di Alas Purwo.
Baca Juga : Baluran, Tempat Wisata yang Mempesona
0
1.7K
0
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan