Untuk membangun sebuah aplikasi mobile, developer atau pengembang akan membutuhkan framework alias kerangka kerja berupa software untuk mengembangkan aplikasi mobile tersebut. Software ini nantinya akan memudahkan programmer dalam membuat beragam fitur aplikasi yang mencakup fungsi, plugin, serta konsep, sehingga terbentuk sebuah aplikasi mobile dengan sistem tertentu. Meski setiap pengembang aplikasi memiliki cara tersendiri, tapi beberapa software berikut adalah yang paling sering digunakan oleh para pengembang aplikasi mobile seperti Halo Jasa dengan produk cleaning service on-demand nya.

PhoneGap (Cordova)
PhoneGap adalah software kerangka kerja untuk membangun aplikasi yang sudah menyediakan satu set API Javascript yang bisa langsung terhubung ke fungsi asli perangkat mobile seperti kamera, kontak, lokasi, kompas, dan lain-lain. Karena ketersediaan fungsi ini, maka para developer aplikasi mobile akan dimudahkan dalam membangun sebuah aplikasi tanpa perlu bahasa pemrograman asli seperti Java, Objective-C, hingga .NET.

jQuery Mobile
Karena merupakan sebuah framework pengembang aplikasi mobile yang cukup lengkap dan handal, jQuery Mobile bahkan bisa membangun sebuah aplikasi di berbagai perangkat yang berbeda, mulai dari desktop, tablet, hingga perangkat e-reader seperti Kindle. jQuery Mobile dilengkapi pula dengan bermacam IU yang telah dioptimalkan untuk perangkay mobile touch enabled atau layar sentuh.

Anak rewel tapi rumah tetap bersih dengan jasa cleaning service dari Halo Clean.

Ratchet
Framework yang telah dilengkapi dengan berbagai macam koleksi user interface dan plugin Javascript ini pada awalnya hanya digunakan oleh Twitter untuk membuat prototype aplikasi mobile mereka. Namun seiring suksesnya pembuatan aplikasi tersebut, kini Ratchet resmi dipublikasikan sebagai proyek yang berlisensi open source. Di dalam Ratchet, khususnya yang sudah versi 2.0 dan seterusnya, telah tersedia fitur proprietary icon huruf set bernama Ratcheticon dua tema UI yang dikhususkan untuk iOs dan Android. Ini merupakan software yang cukup andal digunakan untuk membangun sebuah aplikasi sederhana. 

Sencha Touch
Software untuk mengembangkan aplikasi mobile yang jadi kerangka kerja favorit selanjutnya yaitu Senca Touch. Framework yang telah mendukung bahasa HTML5 dan CSS3 serta dilengkangi dengan API, animasi, dan beragam kemudahan lain ini akan sangat memudahkan dalam proses proses pembuatan aplikasi mobile. Sencha Touch juga bisa dipadukan dengan PhoneGap atau Cordova karea kedua framework ini dapat melakukan kompilasi aplikasi, sekaligus langsung mengirimkan aplikasi ke Toko App untuk dipasarkan.

Ionic
Iconic adalah salah satu framework yang banyak disarankan oleh para developer aplikasi sebab framework ini lebih mengutamakan kinerja dari aplikasi yang akan dibuat. Iconic menggunakan kerangka mobile HTML5 yang memanfaatkan akselerasi hardware, dan tidak memerlukan pihak ketika JS library. Iconic yang dilengkapi dengan berbagai fitur seperti icon huruf set sendiri, lonicons, serta set class HTML yang dapat digunakan kembali, akan mampu membuat aplikasi menjadi lebih interaktif.

Lungo
Bagi pengembang aplikasi mobile yang menginginkan kemudahan dalam membangun aplikasi, maka bisa memanfaatkan software untuk mengembangkan aplikasi mobile bernama Lungo ini sebagai framework. Lungo dinilai lebih mudah di banding yang lain, karena sudah mendukung HTML5 dan CSS3 yang bisa membuat perancangan aplikasi menjadi lebih mudah. Selain itu, Lungo juga menyediakan beberapa Javascript API untuk mengontrol aplikasi. Beberapa platform yang didukung oleh Lungo yaitu iOs, Android, BlackBerry, hingga Firefox OS.