Dampak Virus Corona, inilah hal - Hal yang terjadi saat ini !
TS
cyber.police707
Dampak Virus Corona, inilah hal - Hal yang terjadi saat ini !
Tahun 2020 mungkin akan menjadi tahun paling penuh cerita, tahun dimana Dunia sedang berada dalam kondisi tidak baik-baik saja, tahun dimana wabah Coronavirus Disease 19(Covid-19) atau yang sering kita sebut dengan virus corona, dampak yang ditimbulkan oleh virus ini sungguh luarbiasa, bukan hanya masalah kesehatan semata, tetapi telah merambat ke segala bidang kehidupan baik itu aktivitas pendidikan, ekonomi, keagamaan, sosial dan lainya dimana ini cukup menggemparkan dunia, penyebaran virus ini begitu cepat, hingga saat artikel ini ditulis telah sebanyak 1.204.261 orang telah positif terjangkit (sumber, kompas) dan 64.804 diantaranya telah meninggal dunia, dimana jumlah ini kian hari semakin bertambah, dampak dari adanya pandemi ini tentunya sudah kita rasakan, berikut ini mungkin hal - hal yang kita alami sekarang akibat Dampak Virus Corona diantaranya :
Orang – orang akan pulang kerumah masing – masing
Spoiler for Go home:
Yap, hingga saat ini mungkin sebagian orang baik itu pekerja, pelajar, bahkan pedagang sudah ada dirumah mereka masing – masing, pulang dari perantauan jauh sebelum larangan bepergian di sahkan, saya bekerja di sebuah instansi Pendidikan Al-Quran yang mana pesertanya datang dari berbagai penjuru negeri, bahkan dari beberapa negeri tetangga, saya ingat saat itu 4 minggu kebelakang ketika virus covid-19 mulai terdeteksi suasana saat itu mulai panik, puncaknya semua santri di pulangkan kerumah masing-masing, sejujurnya para peserta sedih karna mereka belum menuntaskan hafalan al-quranya dan berpisah dengan teman – teman serta asatidz pondok, tapi mau bagaimana lagi, lemabaga mengambil keputusan bukan tanpa pertimbangan yang matang, lambaga sudah berusaha keras mencari jalan terbaik dan akhirnya keputusan untuk memulankan peserta adalah keputusan final, dan ini terjadi hampir diseluruh instansi Pendidikan diseluruh negri.
Gadget mungkin menjadi teman setia anda
Spoiler for Gadget jadi teman setia apalagi yang jomlo:
Setelah instansi Pendidikan menghentikan aktitifitas biasanya, maka mulailah perusahaan – perusahaan retail, perusahaaan perbangkan, dan perusahaan lainya menerapkan system bekerja dari rumah atau yang ,kita kenal dengan istilah Work From Home, arahan dari pemerintah untuk penanganan wabah ini adalah dengan mengeluarkanya himbauan Social distancing / physical distancing yang menghimbau orang-orang bepergian keluar rumah, membuat kerumunan dan aktifitas yang melibatkan banyak orang lainya guna meminimalisir penyebaran covid-19 ini, sehingga setiap aktifitas pekerjaan dan pembelajaran semuanya di alihkan dengan memanfaatkan teknologi informasi yakni dengan menggunakan aplikasi – aplikasi meeting online seperti zoom, google meet, slack, dan yang lainya, untuk proses pembelajaran pun di lakukan dengan menggunakan aplikasi e-learning seperti google classroom, Edmodo, elarning system atau platform -platform pihak pembelajaran online lain seperti ruangguru, dicoding, atau mungkin hanya sebatas whatsapp group, semua itu akan memaksa kita untuk terus menggunakan gadget, belum lagi ketika tidak ada kelas online maka kita cendrung akan membuka akun-akun social media atau platform hiburan lainya seperti youtube, game online dan yang lainya.
Muncul pedagang-pedangang baru terutama yang jualan alat-alat yang saat ini sangat di butuhkan
Spoiler for muncul pedagang2 baru gan, eh penimbun juga ada :
Sudah menjadi hal yang bisa maklumi di tengah wabah ini mungkin banyak di story-story social media kita yang tiba-tiba menjual berbagai macam alat-alat yang di butuhka sekarang ini seperti masker, Hand sanitizer, thermometer, Alat Pelindung Diri (APD) dan lainya, tidak salah memang hanya saja sebagian orang dengan keji telah mengambil kesempatan dalam kesempitan ini, dengan menimbun kemudian memblow up harga jauh di bawah harga standar, seperti contoh masker yang awalnya hanya belasan ribu sekarang ini ada yang menjual dengan harga ratusan ribu, gila bukan, semoga allah sadarkan mereka di tengah , tidak semua, hanya sebagian.