Istilah bisnis seperti supply and demand mungkin sudah tidak asing di telinga, tapi sebenarnya apa itu supply and demand? Bagi pelaku bisnis, menjaga kestabilan supply and demand adalah hal yang sangat penting. Apalagi jika sudah muncul pesaing bisnis yang berpotensi merebut pelanggan yang sebelumnya sudah menjadi konsumen tetap. Jika pelanggan berhasil direbut oleh pesaing, maka demand dalam bisnis akan menurun, akibatnya, flow bisnis yang selumnya sudah terbentuk bisa jadi berantakan karena tidak terpenuhinya supply dan demand secara seimbang. Untuk menghindari risiko tersebut, gunakan beberapa cara ini agar pasokan supply and demand bisa terus berjalan stabil tanpa direbut kompetitor. Misal Anda memiliki bisnis tempat reflexy terdekat yang harus memastikan pasokan peralatan menyesuaikan dengan kebutuhan.

Amati Pasar dan Kenali Kompetitor
Kompetitor bukanlah penghalang kesuksesan sebuah bisnis jika pebisnis tahu bagaimana cara menghadapinya. Dalam menghadapi kompetitor, terlebih dahulu amati pasar. Cari tahulah pergerakan minat dan kebutuhan konsumen. Dan yang tak kalah penting yaitu fokus pada pesaing yang berpotensi merebut demand bisnismu, agar tidak salah langkah dalam menentukan strategi dan cara dalam menghadapinya.

Selalu Berikan Nilai Lebih
Di era digital seperti sekarang ini, di mana informasi begitu mudah diakses menjadikan persaingan bisnis menjadi semakin ketat. Semua orang jadi bisa meniru produk apa saja yang sedang diminati pasar. Kompetitor bisnismu juga akan mencari tahu apa itu suplly and demand serta bagaimana cara agar mereka bisa merebut pasar. Agar bisnis bisa tetap berjalan tanpa khawatir konsumen direbut oleh kompetitor, maka suatu produk harus memiliki nilai lebih. Tonjolkan keunggulan produk yang membedakannya dengan produk serupa. Selain pada produk, nilai lebih juga bisa diberikan melalui hal lain seperti pada layanan atau pada penanganan keluhan pelanggan.

Siapkan Strategi Perang Harga
Tidak bisa dipungkuri jika harga merupakan faktor penting yang memengaruhi minat beli konsumen. Menjual produk atau menawarkan jasa dengan tarif yang lebih murah dari kompetitor memang bisa menarik banyak pelanggan, tapi jika harga produk terlalu rendah pastinya juga bisa berpengaruh pada kelancaran produksi. Untuk menyiasati hal ini, coba berikan promo-promo menarik yang bisa membuat pelanggan merasa lebih diuntungkan setiap beberapa waktu. Pastikan juga selama masa promosi supply and demand berjalan stabil dan kualitas produk harga promo yang dibeli pelanggan harus sama dengan produk berharga normal agar pelanggan tidak merasa ditipu.

Selalu Jaga Hubungan Baik dengan Konsumen
Menjaga hubungan baik dengan konsumen sangat bermanfaat untuk mempertahankan loyalitas mereka terhadap produk atau layanan yang dibeli. Pelanggan yang loyal berpengaruh pada demand yang tinggi. Dan untuk menjaga hubungan baik dengan pelanggan ini bisa dilakukan dengan beberapa cara, di antaranya yaitu dengan bersedia membantu mereka dalam memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan, mendengarkan beragam kritik dan saran mereka, serta memberikan promo khusus untuk konsumen yang paling loyal.

Pertahankan Kekuatan Produk
Saat konsumen sudah loyal, maka hal yang paling penting dilakukan selanjutnya yaitu mempertahankan kekuatan produk atau jasa. Pelanggan bisa menjadi loyal terhadap produk tertentu biasanya karena produk tersebut memiliki sebuah kekuatan yang mereka rasa tidak bisa ditemukan pada produk lain yang sejenis. Misalnya saja saat ini terdapat banyak sekali jasa massage panggilan, tapi jasa pijat reflexology panggilan yang terlatih dan berani memberi garansi layanan masih jarang ditemui. Ini bisa jadi kekuatan dan nilai unggul dalam bisnismu, sehingga kamu tak perlu lagi mencari tahu apa itu supply and demand dan bagaimana cara agar konsumen tak direbut kompetitor, sebab bisnismu sudah berjalan dan membentuk demand-nya tersendiri.