Merdeka.com - Jumlah pasien positif
terinfeksi virus Corona atau Covid-19
di DKI Jakarta terus bertambah. Kini
total menjadi 627 orang per Sabtu
(28/3) hingga pukul 12.00 Wib.
Demikian diungkapkan Juru Bicara
Penanganan Covid-19 Achmad
Yurianto. Kenaikan pasien positif
tersebut berdasarkan data
sebelumnya ditambah kasus baru
sebanyak 38 orang.
"Telah terkonfirmasi kasus positif
bertambah sebanyak 109 kasus
sehingga total 1.155 kasus. Kemudian
pasien yang sudah sembuh
bertambah 13 orang sehingga
menjadi 59 orang. Kasus kematian
bertambah 15 orang sehingga total
102 orang," tutur Yurianto di Kantor
Graha BNPB, Jakarta Timur.
Secara rinci, berdasarkan data
paparan untuk pasien positif mulai
dari wilayah Aceh 4 orang, Bali 9
orang, Banten 103 orang, Daerah
Istimewa Yogyakarta 22 orang, DKI
Jakarta 627 orang, Jambi 1 orang,
Jawa Barat 119 orang, Jawa Tengah
55 orang, Jawa Timur 77 orang,
Kalimantan Barat 3 orang, Kalimantan
Timur 17 orang, Kalimantan Tengah 7
orang, dan Kalimantan Selatan 1
orang.
Kemudian Kepulauan Riau 5 orang,
Nusa Tenggara Barat 2 orang dan
Sumatera Selatan 2 orang, Sumatera
Barat 5, Sulawesi Utara 2 orang,
Sumatera Utara 8 orang, Sulawesi
Tenggara 3 orang, Sulawesi Selatan
33 orang, dan Sulawesi Tengah 2
orang.
Selanjutnya Lampung 4 orang, Riau 1
orang, Maluku Utara 1 orang, Maluku
1 orang, Papua Barat 2, dan Papua 7
orang.
Adapun temuan kasus baru dari yang
sebelumnya tidak ada, terjadi di
Kalimantan Utara sebanyak 2 orang.
Kemudian data penyebaran pasien
dinyatakan sembuh tersebut untuk
wilayah Banten 1 orang, Daerah
Istimewa Yogyakarta 1 orang, DKI
Jakarta 43 orang, dan Jawa Barat 6
orang, dan Jawa Timur 8 orang.
Adapun data sebaran korban
meninggal ada di wilayah Bali 2
orang, Banten 4 orang, Daerah
Istimewa Yogyakarta 2 orang, DKI
Jakarta 62 orang, Jawa Barat 17
orang, Jawa Tengah 7 orang, Jawa
Timur 4 orang, Sumatera Utara 1
orang, Sumatera Selatan 1 orang,
Kepulauan Riau 1 orang, dan Sulawesi
Selatan 1 orang.

[url]https://m.merdeka.com/jakarta/
data-2...627-orang.html[/url]

DKI udah red zone....udah saat nya di
adakan di tiap kelurahan di DKI rapid
test menyeluruh pada kl 7 juta
warga.....dgn tambah terus kasus
positif di DKI menunjuj kan ada
orang2 yg gak bergejala menular ke
orang lain.....mereka ada di
busway,ojol,pedagang,dll yg ente
temui di jalan....mumpung ga ada
gejala berarti ringan bisa di rujuk ke
wisma atlet biar ga ada udah sesak
berat baru ke rs......rs
penuh,ventilator dll kurang dst