orgasmaxAvatar border
TS
orgasmax
10 Permasalahan Keluarga : Kalo Gak Baik Komunikasi Bisa Bikin Berantem Terus2an
Halo gansis tercinta dimanapun gansis berada, mau ada di kantor, dirumah, work from home, work form kampung (para ART katanya Work From Kampung ngasih tau tuan dan nyonya apa aja yang mesti dikerjakan wkwkwk... )  atau work from office. Agan yang work from rumah janda tetangga tolong segera pulang kerumah, ingat social distancing okay.


Senantiasa menjaga kesehatan dan personal hygiene yah gansis, kalo sehat mah virusnya bakalan kalah sama antibodi gitu kata ahli virus. Makanya jangan terlalu tegang lemaskan otot2 gansis dan tetap tersenyum jika bertemu dengan orang lain, walaupun pake masker senyum aja gpp, senyum khan gratis dan ibadah pula. Asal jangan senyum kek gini aja ya....




Senyum model tersebut sangat berpotensi menambah jumlah penduduk dunia wkwkwkw...


Oke kali ini TS akan mencoba memetakan masalah2 apa yang ada dalam keluarga yang jika tidak dikomunikasikan dengan baik maka berpotentsi menghancurkan mahligai rumah tangga.


Let's check it out......


1. Keuangan/Ekonomi




Keuangan memang menjadi permasalahan yang pelik seperti ilustrasi diatas betapa pusingnya seorang suami saat uang banyak utang gak ada..errr...er..maap kebalik ya harusnya utang banyak uang gak ada...nah ini baru bener. Yoi gansis sekarang banyak bermunculan pinjol alias ngutang onlie, yang kalo kagak bayar bakar disebar aib gansis ke temen2 gansis, malu banget utang cuman 1 juta lebih dikit temen2 pada tau kalo kita nunggak. 

Udah banyak para bini yang gak tahan dibawa belangsak sama laki yang kurang ikhtiar. Ya gak bisa disalahin apalagi hari gini musim pirus korona...tau gak harga bawang bombay aja lebih mahal daripada harga daging OMG coba aja cek ke supermarket. Iyalah beli beras khan pake duit bukan pake daun, begitu juga beli kopi gula ya harus pake duit. Intinya kebutuhan paling dasar sebisa mungkin terpenuhi dulu deh ya baru nanti mikirin duit buat jalan-jalan ke eropa.

2. Ketidakhadiran anak


Kehadiran anak memang selalu ditunggu-tunggu oleh setiap pasangan suami istri. Dan masalah akan terjadi setelah bertahun-tahun menikah, kehadiran anak tidak kunjung datang. Hal inilah yang menyebabkan konflik rumah tangga. Terlepas dari siapa yang tidak subur ya kalo hal ini tidak disikapi dengan baik bisa bubar jalan. Padahal solusi untuk hal ini selalu ada asal mua ikhtiar dan ikhlas. ( ikhlas suami kimpoi lg ??? ora sudi aku mas !!! )


3. Perselingkuhan

Perselingkuhan seringkali terjadi dalam hubungan suami istri. Dan hal ini yang paling banyak menyebabkan terjadinya perceraian. Hal ini terjadi karena disebabkan oleh berbagai faktor, seperti masalah hubungan ranjang yang tidak terpuaskan, keuangan dan sebagainya.




Disisi lain perselingkuhan bukanlah akhir dari segalanya, jika bisa diperbaiki kenapa gak? kalo udah berulang ya berarti emang sulit dipertahankan.

4. Kehidupan seksual

Soal seks memang menjadi hal penting bagi pasangan suami istri. Jika salah satu pihak tidak terpenuhi kepuasan seksnya, bisa memicu pertengkaran bahkan perselingkuhan.


Diperlukan keterbukaan antara suami dan istri. Ceritakan keadaan yang sebenarnya. Hal ini untuk mengurangi kecurigaan dan fikiran buruk. Apabila gairah seksual suami/istri Anda menurun, bisa dicari jalan keluarnya. Misalnya dengan menginap di hotel atau di kota, seperti bulan madu kedua. Tapi jika upaya ini tidak membuahkan hasil, mungkin kalian perlu konsultasi kepada pakar seksologi.

5. Istri kurang trampil dalam mengurus rumah tangga

Masalah ini memang sering muncul pada awal pernikahan. Istri kurang trampil dalam mengurus rumah tangga seperti memasak, mencuci pakaian, menyetrika pakaian, dan membersihkan rumah. Hal ini kadang membuat suami merasa kecewa dan  kesal.


Untuk masalah ini apabila suami mempunyai kondisi keuangan yang lebih bisa diatasi dengan mempekerjakan pembantu rumah tangga. Tetapi apabila sebaliknya, harusnya suami memberikan pengertian kepada istri, sehingga bersemangat dalam menjalankan aktifitasnya sebagai ibu rumah tangga. Kalau perlu, suami ikut membantu mengerjakan urusan rumah tangga untuk meringankan beban istri.

6. Mertua ikut campur

Dalam rumah tangga ketika kehadiran orang tua atau mertua ikut campur masalah keluarga,  bisa menimbulkan masalah antara suami istri. Seperti mertua yang terlalu banyak komentar, terlalu banyak menegur dan sebagainya.



Untuk masalah ini diperlukan kedewasaan dan ketenangan dalam menghadapi mertua atau orang tua. Jangan mengekspresikan kemarahan langsung di depan mereka. Bicarakan baik-baik kalau Anda berdua perlu privasi dan bisa menyelesaikan masalah sendiri.

7. Komunikasi

Kesibukan masing-masing tak jarang menyebabkan komunikasi suami istri terhambat. Aktivitas yang berbeda mengakibatkan suami atau istri kekurangan waktu untuk berbincang, bercerita atau sekedar berbagai rasa. Akibatnya akan timbul salah paham yang memicu pertengkaran.


Quality time memang sangat diperlukan untuk menyelesaikan permasalahan komunikasi. Minimal seminggu sekali perlu berlibur bareng, makan diluar bareng atau sekedar olahraga bersama untuk tetap menjaga komunikasi di antara suami dan istri. Usahakan untuk sarapan pagi atau makan malam bersama. Jika tidak sempat, usahakan untuk menyediakan waktu untuk bersama di akhir pekan.


8. Perbedaan

Pernikahan sejatinya adalah menyatukan dua insan yang berbeda. Perbedaan itu mencakup banyak hal seperti latar belakang, sifat, karakter, kebiasaan dan juga kepribadian. Hal inilah yang menyebabkan sebuah rumah tangga menjadi lebih berwarna. Akan tetapi tak jarang juga perbedaan ini menyebabkan ketikakcocokan antara kedua insan manusia ini yang akhirnya menyebabkan masalah dalam rumah tangga.


ilustrasi beda tinggi tapi gak masalah kok...knp emang kalo ce lebih tinggi badannya? yg penting khan anu nya.

Perbedaan ini memang akan selalu ada meskipun dengan usia pernikahan yang sudah sangat lama. Solusinya adalah dengan menghargai dan menyesuaikan diri dengan perbedaan yang ada. Kuncinya adalah dengan komunikasi yang baik antar suami istri.

9. Perbedaan pandangan

Memiliki pendapat yang berbeda itu wajar, hanya saja ketika ego sudah tidak dapat dikendalikan, menyebabkan kondisi atau suasana menjadi memanas dan tidak harmonis.


Hargailah perbedaan, perbedaan pendapat memang sering dijumpai dalam rumah tangga tetapi menyikapi dengan dewasa menjadi solusi yang terbaik untuk masalah ini.

10. Pendidikan

Perbedaan pendidikan antara suami istri tak jarang menjadi pemicu kesalahpahaman. Jika salah satu berpendidikan tinggi sedangkan pasangan sebaliknya, kadang menjadi masalah dalam komunikasi dan cara memandang suatu hal.


Saling memahami dan memaklumi akan meminimalisir konflik. Bagi pasangan yang pendidikannya lebih rendah, mungkin bisa menambah wawasan dengan banyak membaca, mengikuti kursus dan lain-lain. Sedangkan bagi yang berpendidikan tinggi jangan merendahkan pasangannya, sebaliknya support dia untuk menambah ilmu pengetahuan di bidang apapun.


----



Nah gansis, kira-kira apa penyebab konflik di rumah Anda? Tapi apapun masalahnya, intinya adalah keterbukaan. Bicarakan semua masalah baik-baik dan cari jalan keluarnya. Jangan biasakan memendam masalah yang hanya akan menjadi bom waktu. Pahami dan coba mengerti keinginan masing-masing. Percayalah, selalu ada solusi untuk setiap masalah jika kita selalu mengupayakannya. 





Solusi selalu ada jika berusaha.... ( jika ada aroma ASI cuci terlebih dahulu )



Sekian dari TS, mohon maap apabila ada kata yang kuran berkenan. Akhir kata jangan lupa cuci tangan pakai sabun secara teratur, mandi juga pastikan pakai sabun jangan pakai handsanitizer okay itu mubazir dan bahaya kalo kena mata bisa bintitan.



THE END

Mister-O

Sumber : Gugel + Lebay Kata


Diubah oleh orgasmax 23-03-2020 10:04
nunu403Avatar border
NadarNadzAvatar border
tien212700Avatar border
tien212700 dan 10 lainnya memberi reputasi
11
1.3K
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan