- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Sekolah Mendadak Angker!


TS
arifsyah.ma
Sekolah Mendadak Angker!

Assalamualaikum saudaraku.
Bersyukur kepada Allah.
Bersalawat kepada Nabi Muhammad.
Setiap kita ada yang pernah mendengar cerita di lingkungan tempat tinggal kita. Terlepas dari cerita mitos atau nyata, tetapi itulah kisah yang terkadang membuat kita terhibur.
Namun ada juga cerita yang membuat kita ketakutan, terkadang ketakutannya berlebihan sampai untuk buang air kecil ke toilet saja takutnya minta ampun. Cerita yang membuat kita takut itu biasanya kisah horor atau mistis, apalagi ceritanya dikisahkan pada malam hari.
Tragedi cerita itu berawal dari sekolah menengah keatas. Sekolah yang dulunya gersang dan tertutupi oleh semak, bahkan ada yang berkata bahwa sekolah itu tidak memiliki masa depan.
Setelah beberapa tahun berlangsung proses belajar-mengajar, akhirnya terjadi sesuatu di luar dugaan semua yang ada di sekolah.
Apakah kejadian tersebut? Tepatnya pada apel pagi hari Senin, kejadian yang mencengangkan banyak pihak yaitu tiba-tiba salah satu siswi sekolah ada kerasukan setan. Setelah diterbantu, ternyata nambah satu lagi dan lagi. Sehingga membuat yang membantu manjadi kualahan.
Tidak ada yang tahu sebab terjadi kerasukan masal tersebut, akhirnya hari itu merupakan ukiran sejarah yang tidak terlupakan bagi sekolah tersebut. Karena pertama kali kerasukan masal dan siswa-siswi yang tidak kerasukan pulang lebih awal.
Kejadian tersebut memberi kesan buruk bagi mental siswa-siswi sekolah, mereka tidak lagi fokus untuk belajar. Pihak sekolah mengambil inisiatif membaca yasin pada hari Jumat, dengan niat agar terselamatkan dari gangguan setan yang menggagu.
Jumat itu bacaanpun dilaksanakan dengan harapan tidak terulang kejadian yang serupa. Saat Senin berikutnya tiba, pagi itu semua terlihat normal saja, jangankan aneh, ciri-cirinya saja tidak terkesan sama sekali.
Jarum jam menunjukkan pukul 07.30 WIB, semua guru dan siswanya berada di lapangan untuk melaksanakan apel. Protokol membaca rentetan acara, ketika bacaan itu sampai ke poin pengibaran bendera merah putih. Tiba-tiba suara jeritan terdengar dari baris belakang siswa, ternyata korban kemasukan.
Teriakan yang merunsingkan membuat yang hadir panik, celakanya jika satu orang menjerik kerasukan maka siswa-siswi yang bermental lemah akan ikut terjangkit kerasukan juga.
Karasukan yang aneh itu membuat isi sekolah makin tercengang saat melihat setan yang masuk ke dalam tubuh siswa-siswa ngoceh dan berkata "jangan ganggu di wilayah kami"; seakan setan itu ingin menyampaikan bahwa kalian numpang di sini, jadi jangan berbuat sesuka hati. Gika gak tuh, padahal mereka yang numpang tetapi kita yang salah.
Para majlis guru mengelar rapat mencari penyebab dan solusi, tiba-tiba mencul pertanyaan dari farum. Mengapa kerasukan hanya terjadi pada hari Senin?
Semuanya bengong sambil garuk-garuk kepala, karna simplepertanyaannya sulit menjawabnya. Akhirnya pihak sekolah mengambil inisiatif bahwa hari Senin siswa-siswi tidak melaksanakan apel pagi lagi.
Masuk minggu ke tiga tepat pada hari Senin pagi, siswa-siswi langsung masuk ke dalam kelasnya masing-masing Sambil menunggu pelajaran yang akan dimulai. Mereka ada yang bercanda, membaca buku dan menulis. Tidak lama suasana yang kelas yang heboh, tiba-tiba terdengar teriakan dari kelas sebelah membuat isi sekolah terkejut dan panik.
Pada saat itu semua membantu dengan kemampuannya, ada yang membaca Alquran, ada yang bertingkah seperti dukun dan ada juga bertingkah seperti kiyai.
Akhirnya beberapa orang desa yang prihatin akan kejadian tersebut, mencari tahu penyebabnya. Setelah ditelusuri bahwa sangat diyakini asalnya dari kuburan panjang yang bersejarah.
Banyak yang mengatakan kuburan itu menjadi sebab siswa-siswi kerasukan, mengapa demikian? Karena kuburannya tidak terurus, kumuh, kotor dan semak.
Akhirnya semua berbondong untuk bergotong royong membersihkan perkarangan kuburan tunggal tersebut. Setelah kuburan itu bersih, kejadian kerasukanpun tidak terulang lagi di sekolah.
Jagalah lingkungan dari keberhasihan, agar kita tidak diganggu makhluk yang terlihat ataupun tidak terlihat.
Wassalam
Penulis: Along(@arifsyah.ma)
Sumber: Pengalaman pribadi
Bandar Laksamana, 21 Maret 2020






infinitesoul dan 3 lainnya memberi reputasi
4
486
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan