Kaskus

News

sindonews.comAvatar border
TS
sindonews.com
Omnibus Law Dinilai Solusi Perlambatan Ekonomi di Tengah Pandemi Corona
Omnibus Law Dinilai Solusi Perlambatan Ekonomi di Tengah Pandemi Corona

JAKARTA - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Rosan P. Roeslani berharap pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja menjadi solusi bagi investor untuk berinvestasi di tengah kekhawatiran perlambatan ekonomi akibat Covid-19 atau Corona. Sebelumnya Lembaga pemeringkat Moody’s Investors Service menurunkan prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini, dari 4,9% menjadi 4,8%.

Proyeksi Moody's ini didasarkan pada keberadaan pandemi virus Corona menyebabkan perlambatan aktivitas ekonomi secara global. "Harapannya, Omnibus Law menjadi salah satu berita yang baik," ujar Rosan di Jakarta.

Sementara itu, untuk negara-negara G20, prediksi pertumbuhan ekonominya masing-masing hanya 2,1%, turun 0,3% dari angka perkiraan sebelumnya. Pelemahan konsumsi dan produksi yang utama akan dirasakan oleh Tiongkok, tempat wabah virus tersebut bermula.

Baca Juga:

Dalam laporannya, Moody's menyebutkan bahwa risiko resesi global semakin meningkat, seiring meluasnya wabah virus Corona. Moody's menilai, semakin lama wabah ini terjadi akan semakin mempengaruhi kegiatan ekonomi, permintaan terganggu dan mengarah ke resesi.

Untuk itu, Rosan menilai Omnibus Law dapat menjadi solusi baik bagi investor lokal maupun asing di tengah merebaknya virus corona atau Covid-19 ini. "Omnibus Law ditunggu investor lokal dan asing di tengah ketidakpastian Corona," kata Rosan.

Sementara itu Ia menilai, bahwa adanya penolakan dari berbagai elemen, termasuk buruh, merupakan hak buruh untuk menyampaikan pendapatnya. Menurutnya yang terpenting segala aspirasi dari semua pihak dapat ditampung oleh pemerintah. "Yang penting komunikasinya bagus, dicari solusi yang terbaik," ungkapnya.

Rosan menambahkan bahwa demonstrasi wajar dilakukan jika memang pemikiran tidak sejalan. Pihak buruh memiliki hak untuk menyampaikan pendapatnya. "Menurut saya itu wajar," tuturnya.


Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/155...ona-1584258643

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Omnibus Law Dinilai Solusi Perlambatan Ekonomi di Tengah Pandemi Corona Satgas Waspada Investasi Temukan 508 Fintech Ilegal hingga Maret 2020

- Omnibus Law Dinilai Solusi Perlambatan Ekonomi di Tengah Pandemi Corona Omnibus Law Dinilai Solusi Perlambatan Ekonomi di Tengah Pandemi Corona

- Omnibus Law Dinilai Solusi Perlambatan Ekonomi di Tengah Pandemi Corona Alumni UNPAD Punya Potensi Kembangkan Kewirausahaan dan UMKM

anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
362
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan