

TS
santoh
Rahib Pengembara

Bagi yang mau gambar Khodam , Sket wajah, Sket Jiwa, atau Past Life ane rekomendasiin @bataraganapati. Bisa juga konsultasi atau mau tanya2 tentang perjalanan jiwa dan visualnya. Sangat recommended. Atau langsung hubungi WA di 087888813995
.
Picture by @bataraganapati . Cerita mengenai sosok dalam gambar : Dia dari keluarga terpandang. Di usia 15 tahun dia sakit parah hingga sekarat. Saat sudah dalam kondisi antara hidup dan mati Orang tua nya membawanya ke seorang rahib penyembuh pengembara yang kebetulan singgah. Rahib penyembuh itu mengajukan syarat. Jika anak ini hidup dan sembuh, maka anak ini harus menjadi rahib dan mengikuti Rahib itu kemanapun dia pergi. Kedua orang tua pun menyanggupi.
.
Karena nyawa anak itu sebenarnya sudah tak terselamatkan, Sang Rahib melakukan sebuah ritual terlarang. Menyambung nyawa anak itu dengan menggunakan sosok entitas Panglima dari Merapi sebagai pengikat dan Penyambung nyawanya. Akhirnya nyawa anak itu terselamatkan dan dia hidup. Dia pun mencukur rambutnya, tanda meninggalkan kehidupan duniawi. Menjadi seorang Rahib pengembara.
.
Anak itu lalu ikut Sang Rahib mengembara kemana2. Berkelana sampai ke ujung2 negeri. Waktu itu di tahun sekitar 800 - 900 SM. Jaman dinasti Syailendra dan Sanjaya. Sang Rahib diundang untuk menjadi seorang pengajar di negeri ini. Dia dan Sang Rahib datang dengan menggunakan kapal, sampai di Pantai Utara lalu menempuh perjalanan darat, menuju sebuah Padepokan bernama Shalimar (nama Shalimar kemudian berubah menjadi Sleman).
.
Di Padepokan itu, dia ikut bersama-sama murid-murid yang lain belajar. Padepokan Shalimar muridnya berasal dari seluruh pelosok negeri. Dari situ dia belajar aneka sifat manusia dari berbagai daerah dan penjuru negara. Belajar ilmu kanuragan, kebatinan, penyembuhan dll. Dia bertemu teman dan lawan. Dan teman pun menjadi lawan, dan lawan menjadi teman. .
Sampai kemudian dia masuk ke dalam sebuah kelompok terpilih yang diambil dari murid2 dengan kemampuan terbaik. Dari 15 orang terbaik, menjadi 5, dari 5 menjadi 2. Dua orang ini kemudian saling bertarung. Mewakili kelompok dan kubu yang masih akan terus berseteru sampai sekarang. Antara Utara dan Selatan. Hitam dan Putih. Merapi dan Pantai Selatan. Budha dan Hindu. Semar dan Togog. .
Tidak ada yang kalah tidak ada yang menang dalam pertarungan itu. Namun pertarungan itu menyentuh hati Raja, sampai kemudian keduanya diangkat menjadi penasihat Raja. Bahkan kedua nya menjadi acuan, kiblat dan panutan bagi penasihat-penasihat raja selanjutnya dari jaman Wangsa Sanjaya Syailendra, sampai dengan Majapahit. Sabdo dan Palon.... Naya dan Genggong.....


nona212 memberi reputasi
1
433
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan