Banyak sekali trader yang mengetahui tools yang dibutuhkan untuk trading di broker forex Indonesia. Namun, mereka belum mengetahui analisa apa yang paling tepat. Anda bisa mendapatkan informasi ini melalui broker forex. Ada beberapa indikator dari platform seperti Moving Average dan Oscillator. Namun ada juga indikator kustom yang bisa di install sendiri.
Trader pemula seringkali masih mengalami kebingungan mengenai langkah-langkah yang harus mereka ambil dalam menganalisa, agar trading forex dapat berjalan dengan sukses. Sehingga seringkali mereka mengalami gagal trading. Berikut ini merupakan macam-macam cara menganalisa broker forex serta prinsip-prinsip dalam menganalisa forex dengan benar. Berikut ini ulasannya.
[table][tr][td]
[/td][/tr]
[tr][td] [/td]
[/tr]
[/table]
Macam-macam Cara Menganalisa Broker Forex
1. Analisa Fundamental
Analisa fundamental merupakan cara menganalisa Broker forex Indonesia dengan mengikuti perkembangan, serta pergerakan harga berdasarkan data ekonomi dan berita-berita yang sedang ramai dibicarakan oleh pasar finansial. Trader penganut analisa fundamental akan mengamati data-data ekonomi yang berpengaruh pada keputusan yang akan diambil. Hal tersebut meliputi inflasi, suku bunga, pengangguran, stabilitas politik, dan keamanan.
2. Analisa Teknikal
Analisa teknikal adalah cara menganalisa forex dengan mengukur perubahan harga menggunakan perangkat statistik, meliputi chart dan rumus matematis. Dalam menganalisa teknikal, seorang trader membutuhkan grafik harga serta indikator yang telah diamati dengan metode baru. Sebelumnya, trader perlu membuat chart dalam menganalisa. Namun sekarang indikator teknikal telah terintegrasi dengan platform trading forex.
3. Analisa Sentimen
Analisa sentiment yaitu cara menganalisa broker forex Indonesia dengan cara mengamati dan menyepakatan bersama yang telah dibuat dari para pelaku pasar. Pada umumnya, didalam analisa sentimen ini juga bisa timbul dipasar finansial, seperti sentiment bullish, sentiment bearidh, minat resiko tinggi (risk appetite), dan penghindaran resiko(risk avoidance).
4. Analisa Intermarket
Analisa intermarket adalah cara menganalisa forex dengan mengamati hubungan atau interaksi antara empat kelompok aset finansil utama, yaitu saham, komoditas, obligasi, dan forex. Misalnya, diketahui ada korelasi yang positi antara indeks saham dan nilai tukar mata uang disuatu negara. Berdasarkan informasi tersebut, maka penguatan indeks pada bursa jepang bisa berpengaruh bullish pada yen, sehingga trader dapat memperkirakan bahwa USD/JPY akan menurun.
Prinsip-prinsip Menganalisa Forex
1. Memahami Faktor-Faktor yang Menggerakkan Pasar
Cara untuk dapat sukses dalam broker forex Indonesia Anda harus mensukseskan trading Anda. Caranya adalah dengan memahami mengapa suatu pergerakan terjadi dipasar. Misalnya seperti Anda mengalami penurunan harga, maka Anda harus menyelidiki alasannya. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi berasal dari aspek fundamental, teknikal, sentiment pasar, maupun intermarket.
Anda juga perlu memperhatikan bahwa faktor penggerak pasar dalan satu kurun waktu selalu berubah-ubah. Tidak ada pergerakan harga yang hanya dipicu oleh satu sebab saja. Pengaruh fakor tersebut juga akan selalu berubah-ubah dari waktu-kewaktu. Oleh sebab itu, trader jangan hanya terpaku pada grafik timeframe yang lebih besar.
2. Mengenal Konsensus Pasar
Setelah mengetahui faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi pergerakan pasar, maka langkah yang harus diambil adalah mengetahui pandangan umum para pelaku pasar. Sebaiknya juga Anda jangan membuat pendapat sendiri. Sebab, yang dapat mengendalikan pasar bukanlah keputusan treding Anda. Namun pembeli dan penjual dalam jumlah banyak.
Lalu, bagaimana cara untuk mengetahui konsensus pasar pada broker forex terbaik? Dalam analisa fundamental, biasanya dilihat dari kondisi kesehatan, ekonomi, politik, serta keamanan suatu negara dalam satu waktu yang dibandingkan dengan periode sebelumnya. Kemudian, pada analisa teknikal, trader dapat melihat kekuatan pembeli-penjual (Supply-Demand) pada grafik harga.
3. Menyimpulkan Kondisi Pasar Apakah Cocok Untuk Trading
Dalam menganalisa forex, Anda tidak bisa berhenti hanya dengan sebatas menyelidiki faktor-faktor penggerak dan konsensus dipasaran. Melainkan diharapkan dapat menghasilkan suatu kesimpulan bagi trader, mengenai kondisi apakah akan trading atau tidak. Apabila keputusannya bisa trading, maka Anda harus memutuskan juga kapan trader akan entry dan kapan akan melakukan exit berdasarkan sistem yang sedang digunakan.
Inilah seni dalam menganalisa forex berdasarkan latar belakang pergerakan harga dipasar finansial. Oleh sebab itu, setiap trader dapat mengembangkan gaya dan metode yang berbeda-beda, dimana setiap metode disesuaikan dengan kondisi yang ada pada saat itu. Hal yang paling penting adalah Anda mengetahui terlebih dahulu cara melakukan analisa forex, sebelum melakukan trading di broker forex Indonesia.
