Industri fashion dunia ikut terdampak epidemi virus corona yang terjadi di hampir seluruh belahan dunia. Sejumlah rumah mode ternama dunia pun terpaksa membatalkan fashion show mereka karena virus corona.

Virus corona sebenarnya sudah membayangi sejumlah perhelatan mode terbesar di dunia beberapa pekan lalu. Milan Fashion Week edisi Fall 2020 (18 - 24 Februari) digelar ketika Italia sedang waspada virus corona.



Saat Milan Fashion Week berlangsung, muncul kabar sebanyak 132 orang terjangkit virus mematikan tersebut di Italia dan dua orang meninggal dunia. Per Minggu (8/3/2020), sudah 366 orang yang dikabarkan meninggal karena COVID-19 di Italia.

Sementara itu, 7.000 orang Italia positif terjangkit virus corona. Italia yang merupakan salah satu basis fashion terbesar di dunia lantas menjadi negara ketiga dengan kasus virus corona terbanyak secara global.

Melansir dari South China Morning Post Senin (9/3/2020), total kasus virus corona di seluruh dunia sudah mencapai angka 109.271. Sebanyak 3.816 orang meninggal dunia karena virus tersebut.

Dengan kondisi tersebut, tak heran bila beberapa rumah mode dunia terpaksa menunda, bahkan membatalkan presentasi busananya yang telah disiapkan dari jauh-jauh hari.



Ralph Lauren



Tak seperti biasanya, Ralph Lauren absen dari jadwal New York Fashion Week baru-baru in. Pasalnya, brand yang eksis sejak 1967 itu berencana menggelar fashion show koleksi fall 2020 secara individual di kota yang sama pada April mendatang. Namun, ujung-ujungnya gelaran tersebut terpaksa dibatalkan lantaran wabah virus corona yang mendunia. "Mengingat situasi yang tak menentu karena virus corona di seluruh dunia, kami memutuskan untuk membatalkan fashion show fall 2020 sebagai langkah untuk menghormati tim, partner dan konsumen kami. Fokus kami adalah kesehatan dan keamanan mereka," ujar juru bicara Ralph Lauren seperti dilansir dari WWD.


Burberry



Menyusul kesuksesan peragaan busana rutinnya di London Fashion Week pada 17 Februari lalu, Burberry sejatinya akan mementaskan presentasi koleksi fall 2020 di Shanghai, China, pada April mendatang. Namun, fashion show tersebut terpaksa mundur dari jadwal akibat virus corona. Belum ada pengumuman lebih lanjut terkait jadwal yang baru. Sebelumnya, Burberry yang digawangi desainer Riccardo Tisci sudah cukup 'menderita' di tengah masalah virus corona. Reuters mengabarkan, nilai saham Burberry turun hingga 5 persen pada Jumat (6/3/2020). Kondisi tersebut juga diperparah dengan penutupan 24 butik Burberry di China.


Gucci



Gucci juga terdampak virus corona. Rumah mode berbendera Italia ini mengumumkan pembatalan fashion show koleksi cruise 2021 yang tadinya hendak dilangsungkan di San Fransisco, Amerika Serikat (AS), pada Mei mendatang. Di AS sendiri, tercatat 415 kasus corona yang terjadi. "Keputusan terkait waktu baru dan lokasi fashion show akan diumumkan setelah situasi kondusif. Untuk saat ini, kami sangat prihatin dengan kondisi mereka yang terdampak virus corona di seluruh dunia," ujar juru bicara Gucci kepada The Hollywood Reporter.


Prada



Seperti Gucci, Prada memiliki agenda fashion show di Tokyo, Jepang, pada Mei mendatang. Namun, Prada yang juga berasal dari Italia itu membatalkan fashion show koleksi cruise 2021 tersebut. Untuk sementara ini, fashion show koleksi spring-summer 2021 di Milan Fashion Week pada September mendatang masih sesuai jadwal. Perhelatan tersebut sangat dinantikan karena akan menyuguhkan koleksi perdana buah kolaborasi Miuccia Prada dan mantan desainer Dior Raf Simons.


Versace



Wabah virus corona juga memaksa Versace membatalkan presentasi koleksi cruise 2021 yang sejatinya akan berlangsung di AS pada 16 Mei mendatang. Dalam pernyataannya, rumah mode Italia yang berada di bawah naungan perusahaan AS Capri Holdings itu mengambil keputusan tersebut karena ingin memprioritaskan kesehatan dan keamanan karyawan dan para tamu.


Armani



Menurut jadwal, desainer Giorgio Armani seharusnya menghelat fashion koleksi cruise 2021 di Dubai pada 19-20 April. Akan tetapi, jadwal terpaksa mundur hingga November mendatang karena virus corona. Fashion show tersebut akan digelar berbarengan dengan Dubai Expo 2020 sehingga koleksi yang disuguhkan bukan lagi cruise 2021. Sebelumnya di Milan Fashion Week Fall 2020, fashion show Armani berlangsung tertutup tanpa tamu (hanya disiarkan secara live-streaming) untuk meminimalisir penyebaran virus corona.