Kinsey Wolanski

Model cover majalah dan selebgram, Kinsey Wolanski (23) dikabarkan mengalami kecelakaan patah kaki, saat melakoni olahraga skydiving (terjun payung).

Kinsey Wolanski yang pada pertengahan tahun lalu membuat heboh publik sepak bola dunia dengan aksinya sebagai penyusup.

Setelah asksi nekadnya itu, nama Kinsey langsung mendadak jadi buah bibir di media sosial.

Kali ini, Gadis kelahiran 30 Agustus 1996, itu dikabarkan mengalami kecelakaan hal ini diketahui saat mantan Miss Jetset 2017 itu mengunggah sebuah video di instagram miliknya.

Momen dalam video tersebut sontak menjadi sorotan publik serta 3,6 juta pengikutnya di Instagram.

Dalam video itu, Kinsley menunjukkan dia sedang berbaring di tanah dengan kesakitan sebelum petugas medis membungkus pergelangan kakinya.

Anehnya, dalam unggah video itu seperti bagian dari iklan untuk produk minuman energi dan pada video akhirnya dia nampak memegang dan meminum produk itu. Apakah ini bagian dari sensasi lagi?

"Itu adalah hari dimana angin sangat besar saat terjun payung dan saya mendarat dengan tidak sempurna." Kinsley menuliskan alasannya.

Bahkan para penggemarnya di Instagram khawatir akan keselamatannya dan membanjiri kolom komentar dengan pesan-pesan positif.

Selain dibanjiri kolom komentar oleh para followernya, postingan terbaru Kinsey tersebut mendapatkan viewer sebanyak 197.018 tayangan dalam 10 jam setelah di upload.

Terlepas dari benar atau tidaknya Kinsey mengalami kecelakaan, hal ini membuka ingatan kita kembali pada aksi perdananya didepan publik pada Laga Final Liga Champions musim 2018/2019.

Saat itu ia berlari ke tengah lapangan pada laga final Liga Champions yang mempertemukan Liverpool vs Tottenham dengan memakai pakaian seksi.

Untungnya, petugas keamanan langsung sigap mengamankan Kinsey, dengan tanpa perlawanan ia langsung diamankan dari areal lapangan.

Karena aksinya itu laga final Liga Champions yang dihelat di Wanda Metropolitano, Madrid itu sempat terhenti pada menit ke-18.

Kinsey sempat ditahan pihak kepolisian, namun langsung dibebaskan usai laga final itu. Ia pun mengakui bahwa aksinya itu terjadi agar selalu diingat banyak pihak.

(Dari berbagai sumber)