- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Oki Setiana Dewi, inspirasiku dalam berhijrah


TS
ReniHujan17
Oki Setiana Dewi, inspirasiku dalam berhijrah


Oki Setiana Dewi, seorang public figure dengan wajah cantik, wawasan luas, dan penampilan santun. Siapa yang tidak kenal beliau?
Saya mulai mengenal nama Oki Setiana Dewi saat beliau berperan sebagai Anna Althafunnisa di film Ketika Cinta Bertasbih (KCB). Sebelum melihat filmnya, saya sudah jatuh cinta dengan karakter seorang Anna di dalam novel dengan judul serupa karya Habiburahman El Shirazy. Apalagi saat novel itu dijadikan film, saya begitu antusias menunggunya. Penasaran, siapa gerangan yang akan menjadi pemeran Anna? Ternyata, seorang mahasiswi yang masih baru di dunia layar lebar. Oki begitu piawai mendalami karakter Anna. Seolah-olah, saya melihat Anna adalah Oki.
Penampilan Oki dalam berbusana sangat mencerminkan sosok Anna Althafunnisa yang saliha dan cerdas. Sempat berpikir, mungkin hanya saat bermain peran saja, Oki berpenampilan seperti itu. Apa yang saya pikirkan ternyata salah. Oki dalam kesehariannya memang sudah berhijrah bukan karena tuntutan peran saja penampilannya. Hal itu dipertegas oleh salah satu dosen saya di Universitas Muhammadiyah Malang, yang kebetulan bermain dalam KCB bersama Oki. Penampilan pemeran Anna memang demikian adanya di dunia nyata.
Hal itu membuat saya semakin kagum terhadap sosok alumni sastra Belanda Universitas Indonsia tersebut. Bahkan, saya mulai mengikuti langkahnya berhijrah dalam penampilan. Saya berani 'membuang' semua koleksi celana denim dan kerudung pendek, kemudian menggantinya dengan gamis dan kerudung lebar. Saya menemukan jalan hijrah melalui sosok Oki Setiana Dewi.
Kisah perjalanan hidup Oki tidaklah semulus karirnya yang sangat cemerlang sekarang ini. Awal hidayah datang menyapa saat sang bunda divonis penyakit langka yang mematikan. Hal itu merupakan titik terendah dalam hidup istri Ori Vitrio tersebut. Kondisi ekonomi yang hanya mengandalkan gaji PNS sang ayah, mengharuskan wanita kelahiran Batam, 13 Januari 1989 itu mulai mencari pekerjaan sambil sekolah. Hingga suatu hari, sang bunda memintanya menjadi wanita saliha. Akhirnya Oki dengan mantap menutup auratnya. Namun, godoaan melepas kerudung datang, saat ada tawaran peragaan busana yang mengharuskannya membuka aurat. Oki dengan mantap menolak tawaran itu walaupun dirinya sanat membutuhkan biaya untuk pengobatan sang bunda.
Perlahan, karir Oki semakin bersinar sejak berperan dalam film KCB tersebut. Bukan hanya sebagai pemain film, tetapi Oki juga mengaktualisasikan diri sebagai presenter, penulis, pembicara seminar, desainer busana, prodeuser eksekutif, dan pendakwah. Semua dicapainya dengan usaha yang tekun, pantang menyerah. Bahkan, saat ramai netizen menghujatnya sebagai ustadzah palsu karena tidak ada latar pesantren dalam pendidikan sebelumnya, Oki tidak putus asa. Ibu dari tiga anak tersebut semakin giat mengupgrade ilmunya. Kandidat Doktor Konsentrasi Pendidikan Islam itu tidak kenal lelah dalam berdakwah.

Saya semakin kagum dengan semangat belajar dan berkarir Oki yang tidak melupakan kodratnya sebagai ibu rumah tangga. Wanita ini, pantas menjadi inspirasi muslimah di Indonesia.
Referensi : 1, 2
Sumber Gambar : 1 , 2
Diubah oleh ReniHujan17 04-03-2020 16:47






4iinch dan 6 lainnya memberi reputasi
7
2.9K
4


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan