- Beranda
- Komunitas
- Hobby
- Inspirasi
Jangan Ditahan, Inilah 5 Alasan Mengapa Menangis Tidak Pantas Disebut Cengeng


TS
Katakhoi
Jangan Ditahan, Inilah 5 Alasan Mengapa Menangis Tidak Pantas Disebut Cengeng

Selamat siang kaskuser dan pembaca setia akun Katakhoi. Semoga tidak pernah lelah mengucap syukur walau rezeki yang didapat tidak setinggi langit dan tidak seluas lautan.
Terkadang menangis masih menjadi perdebatan tentang seseorang yang dipandang begitu rapuh di mata orang lain. Katanya, "cengeng" padahal mereka tidak tahu penyebab mengapa seseorang menangis. Mereka tidak tahu seberapa dalam kesedihan dan beban yang dirasakannya. Dan untuk kamu yang sedang menahan tangis, menangislah. Menangislah sepuasnya sampai tangismu mampu membeli omongan mereka.
Ketahuilah, menangis bukan salah satu ciri kelemahan seseorang, menangis bukan salah satu tanda bahwa seseorang tidak memiliki mental yang kuat. Orang-orang tidak tahu bahwa betapa kita mendapatkan kekuatan baru selepas membiarkan air mata berbaur dengan segala duka.

Dan inilah 5 alasan mengapa menangis tidak pantas disebut cengeng. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.
1. Menangis mampu meredakan segala beban walaupun hanya sedikit

Tanpa disadari, selepas seseorang menangis, meluapkan segala emosi, kesedihan dan beban yang sedang dirasakan ternyata itu mampu meredakan sedikit apa yang dirasakannya. Biarlah air mata menjadi pelarian atas segala kesedihan. Biarkan kesedihanmu mengalir deras dengan air mata. Jangan ditahan, jangan malu. Menangis bukan berarti kamu cengeng, tetapi menangis karena kamu tahu bahwa saat kata-kata tidak bisa lagi terucap, maka air mata lah yang berbicara.
2. Tidak bisa dipungkiri bahwa setelah menangis akan lahir kekuatan baru

Meski tidak selalu lahir kekuatan baru, tetapi dengan menangis itu artinya kamu menyimpan, mengistirahatkan, dan berniat membuang segala kesedihanmu. Tanpa kamu sadari, setelah menangis ada setitik harapan dan tekad dari hatimu untuk bangkit dan melupakan semuanya, itulah kekuatan baru yang terlahir sebab dengan menangis mampu meredakan kesedihanmu.
Setiap orang punya jalannya masing-masing. Saat dirundung kesedihan, ada yang memilih menangis sebagai jalannya, ada yang memilih berpura-pura tegar agar terlihat kuat, dan ada juga yang begitu bahagia di depan teman-temannya tetapi saat sendiri ia begitu habis-habisan mengeluarkan air matanya. Tidak apa-apa dan tidak perlu dipermasalahkan. Satu hal yang harus kamu tahu, meski menangis setiap hari pun tidak jadi masalah jika setelah itu kamu bangkit dan melupakan semuanya.
3. Menangis tidak selalu tentang kesedihan, tetapi juga kebahagiaan

Seseorang punya caranya masing-masing dalam mengekspresikan perasaannya. Salah satunya ketika ia mendapat kebahagiaan. Hanya karena kamu melihat seseorang menangis bukan berarti ia sedang bersedih dan bukan berarti ia cengeng. Karena kita tidak tahu apa yang sedang terjadi pada seseorang, kita tidak pantas menyebutnya lemah atau kata-kata lainnya yang secara tidak langsung merendahkan seseorang. Kita tidak tahu bahwa betapa bahagianya seseorang sampai menangis menjadi jalan pilihannya. Dan satu hal yang harus kita tahu: tidak semua yang kita lihat pasti benar dan tidak semua yang kita dengar adalah benar.
Quote:
4. Jika menangis disebut cengeng, maka semua manusia termasuk cengeng

Jika ada yang menyebutmu cengeng, maka biarkanlah. Mungkin ia lupa bahwa dirinya pun pernah menangisi sesuatu. Semua orang di dunia ini termasuk cengeng, jika hanya dengan sekali menangis itu disebut cengeng. Sayangnya, definisi cengeng tidak sedangkal itu. Biarkan mereka berbicara semaunya dan kamu menangislah sepuasnya. Jadikanlah menangis sebagai jalan pulang jika memang itu mampu membuatmu tenang. Ketahuilah, kamu hanya tidak tahu bahwa mungkin betapa banyak orang-orang di luar sana yang setiap hari menangis melebihi kamu. Dan inilah mengapa menangis tidak pantas disebut cengeng.
5. Jika dibandingkan dengan memaksa, menangis adalah salah satu cara terkuat menerima sesuatu walaupun tidak diinginkan

Saat harapan dan impianmu tidak terwujudkan, saat sesuatu yang tidak kamu inginkan malah menghampirimu, tidak apa-apa. Terima semuanya lapang dada. Dan menangislah jika itu mampu membuat perasaanmu menjadi sedikit lebih tenang. Kamu boleh memperjuangkannya kembali tetapi bukan berarti memaksakan. Ketahuilah, menangis jauh lebih hebat daripada kamu harus memaksakan sesuatu yang ternyata itu bukan milikmu. Dan ingat, jangan pernah memandang bahwa jika kamu menangis atau orang-orang di luar sana sedang menangis, kamu menganggapnya cengeng. Kamu tidak tahu seberapa dalam lukanya. Mungkin jika kamu berada di posisinya, kamu pun akan menangis.
Nah, itulah penjelasan dari 5 alasan mengapa menangis tidak pantas disebut cengeng. Semoga kita bukan orang-orang yang dengan begitu mudah menyimpulkan sesuatu yang belum pasti kebenarannya.
Narasi: murni imajinasi sendiri
Sumber gambar:
Cover
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar
Gambar






lina.wh dan 11 lainnya memberi reputasi
12
3.2K
91


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan