- Beranda
- Komunitas
- News
- SINDOnews.com
Menko Airlangga Sebut Sedang Terjadi Normalisasi Rupiah


TS
sindonews.com
Menko Airlangga Sebut Sedang Terjadi Normalisasi Rupiah

JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartato menyebut saat ini tengah terjadi normalisasi usai Rupiah menguat cukup tajam dibanding mata uang negara lainnya. Seperti diketahui saat ini kurs rupiah terus merosot tajam di tengah penyebaran wabah virus corona (Covid-19) yang terus mencengkram investor.
"Jadi, apabila Rupiah kan menguatnya kemarin dibanding yang lain kita menguatnya lebih tinggi. Sehingga tentu ada normalisasilah," ujar dia di kantornya Jakarta, Jumat (28/2/2020).
(Baca Juga: BI Rogoh Kocek Rp100 Triliun Demi Selamatkan Kurs Rupiah)
Baca Juga:
- Pemerintah Dorong Program CSR Berdampak Strategis
- Gerap Cepat Sosialisasi RUU Cipta Kerja, Menteri Siti Kumpulkan LHK Pusat-Daerah
- IHSG Ambruk 20% Sepanjang 2020, Airlangga Menaruh Keyakinan ke BEI
Menurutnya nilai tukar rupiah yang melemah disebabkan dampak virus corona yang mendorong ketidakpastian meningkat dan juga faktor-faktor di dalam negeri. Namun, Airlangga belum membeberkan langkah yang akan diambil pemerintah agar rupiah tidak jatuh lebih dalam.
Sementara itu, nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat (28/2) pagi melemah, seiring beralihnya investor ke aset investasi berisiko rendah atau safe haven karena khawatir dampak wabah virus corona baru atau Covid-19.
Sebelumnya Bank Indonesia (BI) menyatakan siap melakukan intervensi pada rupiah yang terus melemah dan telah kembali ke level Rp14.000 per dolar AS (USD). Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, intervensi dilakukan melalui tiga langkah.
Tiga langkah itu adalah menjual valas untuk mengendalikan nilai tukar rupiah. Lalu, intervensi melalui Domestic Non Deliverable Forward (DNDF) dan intervensi melalui pembelian surat berharga negara (SBN) yang dilepas investor asing. "Sekali lagi kami tegaskan BI akan terus berada di pasar untuk menstabilkan nilai tukar rupiah. Kita melakukan tripple intervensi," jelas Perry Warjiyo.
Sumber : https://ekbis.sindonews.com/read/154...iah-1582892447
---
Kumpulan Berita Terkait :
-

-

-



anasabila memberi reputasi
1
210
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan