- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- Kekoreaan
Virus Corona Semakin Menghantui Warga Korea Selatan
TS
kekoreaan
Virus Corona Semakin Menghantui Warga Korea Selatan
(Foto: Rumah Sakit Daenam - Yonhap News)
Virus corona atau COVID-19 semakin merajalela di Korea Selatan. Pagi ini, Senin, 24 Februari 2020, Yonhap Newsmelaporkan ada 161 kasus baru COVID-19 dengan total 763 kasus virus corona yang tersebar di Korea Selatan, dan 7 pasien diantaranya sudah dinyatakan meninggal dunia. Dikutip dari Yonhap News, 5 pasien meninggal dunia akibat virus COVID-19 ini berasal dari sebuah rumah sakit di daerah bagian tenggara Cheongdo, dimana langkah awal untuk menangani virus yang pertama kali merebak di Wuhan ini terlambat untuk dilakukan.
Dari 763 kasus tersebut, 110 orang termasuk 9 petugas kesehatan terinfeksi virus ini dari rumah sakit Daenam, yang berjarak kurang lebih 300 kilometer dari ibukota Korea Selatan, Seoul.
Virus COVID-19 ini bukan hanya menjangkiti warga sipil saja loh gan. Menurut Yonhap News, tercatat sebanyak 11 tentara Korea Selatan yang terinfeksi virus ini dan sampai saat ini, pemerintah Korea Selatan masih terus melakukan karantina terhadap 7800 tentara lainnya.
(Foto: Yonhap News)
Menurut pernyataan pihak yang berwenang, 11 tentara ini berasal dari angkatan laut, angkatan darat, dan angkatan udara Korea Selatan. Para tentara ini terinfeksi virus COVID-19 dari pasien yang ada di barak.
Pemerintah juga akan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap 28,000 warga Daegu yang mengalami gejala flu sebagai langkah antisipasi penyebaran virus ini. Meskipun sudah terbilang parah, tapi pemerintah Korea Selatan mengatakan bahwa mereka belum berencana untuk memperluas larangan masuk dari berbagai provinsi lain di China. Mereka hanya melarang warga China yang berasal dari provinsi Hubei, tempat pertama kali virus COVID-19 merebak. Namun sudah ada petisi dari masyarakat Korea Selatan yang dilayangkan kepada Presiden Moon Jae In tentang larangan ini dan sudah ditandatangani oleh 700,000 masyarakat.
Pemerintah juga akan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap 28,000 warga Daegu yang mengalami gejala flu sebagai langkah antisipasi penyebaran virus ini. Meskipun sudah terbilang parah, tapi pemerintah Korea Selatan mengatakan bahwa mereka belum berencana untuk memperluas larangan masuk dari berbagai provinsi lain di China. Mereka hanya melarang warga China yang berasal dari provinsi Hubei, tempat pertama kali virus COVID-19 merebak. Namun sudah ada petisi dari masyarakat Korea Selatan yang dilayangkan kepada Presiden Moon Jae In tentang larangan ini dan sudah ditandatangani oleh 700,000 masyarakat.
(Foto: Pasar di Daegu yang Tutup Akibat COVID-19 - Yonhap News)Pemerintah sudah mengumumkan bahwa Korea Selatan saat ini sudah berada di level merah, yang artinya negara ini sudah masuk ke dalam kategori darurat.
Dikutip dari Yonhap News, kasus COVID-19 meningkat pesat di Korea sejak hari Selasa, 18 Februari 2020, dimana pasien ke 31 yang terjangkit virus ini mengatakan bahwa sebelum dan sesudah ia merasakan gejalanya, ia sempat pergi ke gereja di Daegu sebanyak empat kali. Selain itu, Gereja Katolik di Daegu juga menyatakan bahwa 28 jemaatnya terinfeksi virus COVID-19 setelah selesai berziarah dari Israel.
Sampai saat ini, Korea Selatan sudah melakukan pengecekan dan mengkarantina 8,725 warganya. Total kasus suspectvirus korona di Korea Selatan mencapai 27,852 kasus dan 19,127 kasus diantaranya negatif. Pemerintah juga menyatakan bahwa mereka meminta sekolah di seluruh penjuru Korea Selatan untuk menunda jadwal tahun ajaran baru sebagai bentuk pencegahan dari virus ini.
Wah, serem banget ya gan. Semoga bisa segera diatasi ya supaya nggak semakin meluas virusnya.
Dikutip dari Yonhap News, kasus COVID-19 meningkat pesat di Korea sejak hari Selasa, 18 Februari 2020, dimana pasien ke 31 yang terjangkit virus ini mengatakan bahwa sebelum dan sesudah ia merasakan gejalanya, ia sempat pergi ke gereja di Daegu sebanyak empat kali. Selain itu, Gereja Katolik di Daegu juga menyatakan bahwa 28 jemaatnya terinfeksi virus COVID-19 setelah selesai berziarah dari Israel.
Sampai saat ini, Korea Selatan sudah melakukan pengecekan dan mengkarantina 8,725 warganya. Total kasus suspectvirus korona di Korea Selatan mencapai 27,852 kasus dan 19,127 kasus diantaranya negatif. Pemerintah juga menyatakan bahwa mereka meminta sekolah di seluruh penjuru Korea Selatan untuk menunda jadwal tahun ajaran baru sebagai bentuk pencegahan dari virus ini.
Wah, serem banget ya gan. Semoga bisa segera diatasi ya supaya nggak semakin meluas virusnya.
etaslim memberi reputasi
1
533
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan