Kaskus

Entertainment

juzie.wowwowwowAvatar border
TS
juzie.wowwowwow
Moody dan Moodswing Sering Dikaitkan Dengan Gangguan Bipolar. Ini Perbedaan Ketiganya
Moody dan Moodswing Sering Dikaitkan Dengan Gangguan Bipolar. Ini Perbedaan Ketiganya



Banyak yang belum paham mengenai moody, moodswingdan gangguan bipolar. Ketiganya kerap dikaitkan dan menganggapnya sama. Namun, pada kenyataannya tidaklah sama sepenuhnya.

Moodswing adalah perubahan suasana hati, dan merupakan bagian dari gangguan bipolar. Perbedaan moodswing pada orang biasa dengan moodswing pada gangguan bipolar dapat dilihat dari tingkat keparahan dan lamanya.

Pada orang biasa, perubahan suasana hati biasanya tidak mengganggu kehidupannya. Jika ada up dan down, masih bisa menjalani aktifitas sehari-hari dan fungsi sosialnya tidak terganggu. Namun, ada sebagian orang yang mengalami moodswing lebih cepat. Inilah yang disebut dengan moody.

Orang-orang moody bisa merasa bahagia selama satu menit lalu berikutnya merasa sedih. Terkadang mereka cepat berubah pikiran. Adalah normal jika orang mengalami pasang surut, terutama jika ada sesuatu yang telah terjadi sehingga merasa bahagia dan sedih. Beberapa orang lebih moody daripada lainnya, atau hanya lebih terbuka tentang perasaan mereka, dan itu hal yang normal.

Lalu, apakah moody sama dengan gangguan bipolar?

Gangguan bipolar tidak sama dengan moody. Orang dengan gangguan bipolar memiliki moodswing yang jauh lebih ekstrem, yang terdiri dari episode mania atau hypomania dan episode depresi yang berganti-ganti dalam waktu tertentu. Moodswing pada gangguan bipolar akan mengganggu hubungan sosial, pendidikan, karir, kesehatan bahkan dapat merugikan orang lain.

Mania atau hypomania adalah periode energi tinggi dan suasana hati yang meningkat ekstrem. Orang yang mengalami episode ini merasa sangat bersemangat, memiliki kepercayaan diri yang tinggi, banyak berbicara dan cepat, aktivitasnya meningkat hingga tidak tidur berhari-hari, serta membuat keputusan yang impulsif seperti menghabiskan uang dan hartanya. Episode mania dapat terjadi sekurang-kurangnya selama seminggu bahkan dapat terjadi selama 2 bulan, sedangkan hypomania sekurang-kurangnya 4 hari hingga seminggu.

Depresi adalah sebaliknya, periode energi rendah, dengan perasaan sedih atau putus asa hingga berpikir tentang kematian. Pada gangguan bipolar, episode ini dapat berlangsung sekurang-kurangnya 2 minggu hingga berbulan-bulan.

Stress dapat memicu salah satu episode pada gangguan bipolar, tetapi seringkali perubahan terjadi tanpa penyebab yang jelas.

Jika suasana hati anda berubah drastis dari hari ke hari, itu bukan tanda gangguan bipolar. Namun, orang dengan gangguan bipolar bisa saja adalah orang yang moody.


***










Sumber 1
Sumber 2
Sumber 3
Sumber 4
Diubah oleh juzie.wowwowwow 20-02-2020 13:21
sebelahblogAvatar border
4iinchAvatar border
zizillAvatar border
zizill dan 3 lainnya memberi reputasi
4
2.1K
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan