Sementara itu, dalam dunia hewan, menjadi orang tua tunggal terlebih sebagai single mom sejatinya bukanlah hal yang langka. Sering kali para induk betina ini di berikan tanggung jawab untuk mengawasi anak-anaknya yang belum mampu beradaptasi dengan dunia luar.

Di bawah, ane udah ngelist para single mom terbaik, pemberani, dan paling tangguh dari dunia hewan. 

Keep reading bellow ya gansis 



Orang Utan - Masa merawat paling lama



Termasuk salah satu spesies tercerdas di alam, bukan hal aneh jika induk orang utan mampu memiliki ikatan yang kuat dengan anak-anaknya. Berbeda dengan sang ibu yang memegang peranan penting bagi kelangsungan hidup orang utan muda, Sang ayah sama sekali tidak memegang peranan apa pun terkait tugas untuk menjaga anak-anaknya. 

Pada dua tahun pertama, Orang Utan muda yang masih berupa bayi lemah diketahui tidak akan lepas dari penjagaan ibunya. Hal ini akan terus belangsung hingga Orang Utan muda tersebut berumur hingga 10 tahun. Dan selama kurun waktu 10 tahun tersebut sang induk bertanggung jawab terhadap pemberian asi, makanan, hingga pendidikan sang anak.

Gile, udah hampir sama kaya manusia yak 


Nenek Gajah – membantu membesarkan sang cucu



Memegang rekor sebagai hewan darat terbesar di masa kini,Gajah nyatanya juga terkenal dengan empati dan kecerdasannya. Hal ini dapat di lihat dari kompleksnya kehidupan sosial, hingga kuatnya hirarki kekeluargaan yang mereka miliki. 

Uniknya dalam hirarki tersebut seorang “Nenek” lah yang berdiri di puncak dan yang mengatur perihal berbagai urusan kelompoknya.

Untuk perjuangan, seorang induk gajah diketahui memiliki masa yang mengandung cukup lama, yaitu 2 tahun penuh. Jika yang lahir adalah gajah betina, maka gajah betina muda tersebut akan menghabiskan seumur hidupnya bersama kawanan, sementara sang jantan harus terpaksa di usir ketika menginjak usia remaja. 



Uniknya, urusan membesarkan gajah tersebut tidak seluruhnya di bebankan kepada ibu gajah, namun sang nenek di ketahui turut membantu. Hal ini diketahui dari kuatnya hubungan kekeluargaan antara gajah muda dengan sang nenek.

Yang betina jadi cucu kesayangan nenek tuh 


Beruang kutub – menjaga sang anak mati-matian



Berdiri di puncak rantai makanan dengan nafsu makan yang gila, beruang kutub bukanlah tipe binatang yang dapat di ajak bercanda, apalagi jika hal tersebut berurusan langsung dengan beruang kutub muda yang masih berada didalam pengawasan ibunya. 

Pada umumnya, beruang kutub betina akan melahirkan setidaknya 2 ekor bayi beruang kutub – dan terkadang 3 ekor – kemudian merawat mereka hingga 2 tahun lamanya agar para beruang kutub muda ini dapat belajar bertahan hidup di alam liar.

 

Tidak hanya mengajari para beruang kutub muda, sang induk betina juga di ketahui akan bertarung mati-matian melawan beruang kutub jantan yang hendak mengganggu anaknya. 

Jangan macem2 ente gan, cukup satu macem 


Kangguru – sang ibu yang kerepotan



Apa yang unik yang kalian ketahui tentang hewan khas dari australia ini? Kantungnya? 

Bagaimana jika hal unik sebenarnya dari kangguru betina ini adalah tiap-tiap mereka mempunya 2 uterus dan 3 vagina? Yep, nyatanya hal tersebut lah yang menjadi keunikan dari Kangguru. 

Namun bukan tanpa resiko, keunikan tersebut nyatanya malah menjadi hal yang merepotkan bagi sang induk. Sehingga induk Kangguru betina di ketahui harus “mengatur” kapan mereka hendak hamil dan tidak menggunakan birth control alami. 



Biarpun begitu seekor kangguru betina setidaknya bertanggung jawab untuk menjaga setidaknya satu bayi di dalam kantungnya, dan satu lagi kangguru muda over-active yang melompat sana-sini di sekitarnya.

Bayangin gan kalau anakan kangguru di bawa kondangan sama emaknya, terus kaga bisa diem, kerjaannya larian2 mulu 


Buaya – my precious



Induk buaya betina diketahui begitu hati-hati dalam merawat telur – 35 hingga 50 telur – didalam sarang khusus yang di buatnya. Menggunakan vegetasi, induk buaya betina biasanya akan mengatur suhu didalam sarang tersebut, yang mana suhu hangat memberi kemungkinan kelahiran jenis kelamin jantan, dan suhu dingin memberi kemungkinan kelahiran jenis kelamin betina. 

Setelah kelahirannya, para bayi buaya ini akan terus berada di dekat induk buaya betina yang akan menjaga mereka dari bahaya apapun selama beberapa tahun pertama.

Jangan maen2 makanya gan sama anakan buaya, ntar ente di kejar ampe wakanda baru tau rasa 


Gurita – hingga kematian menjemput



di luar ukuran tubuh yang dapat mencapai besar hingga 30 kaki, gurita malah termasuk kedalam spesies dengan masa hidup yang tidak begitu lama, terlebih gurita betina. Hal ini di sebabkan perhatian ekstrem yang mereka (gurita betina) berikan terhadap para anak-anaknya. 

Seekor gurita betina diketahui dapat bertelur hingga 100.000 kali dalam satu kesempatan. Dan kemudian dirinya akan terus mengawasi teur-telur tersebut hingga menetas. Hal yang menyedihkan adalah, ketika gurita betina melakukan pengasawan tersebut, dirinya hanya akan fokus mengawasi anak-anaknya tanpa melakukan apapun, termasuk makan. 

Hal ini lah yang menyebabkan kebanyakan gurita mengalami kematian dini akibat kelelahan parah yang membuatnya tidak sanggup mencari makanan.

Sedih juga yak, semua demi anak 


Tenrec – mamalia tersubur dan ibu yang baik



Tenrec adalah mamalia kecil sejenis landak – seukuran tikus rumahan – yang menjadi spesies endemik di Madagaskar dan beberapa pulau di Afrika. Walaupun berukuran kecil, Tenrec termasuk kedalam jenis mamalia yang memiliki kemampuan untuk hamil dengan sangat baik. 

Maksudnya Tenrec merupakan salah satu spesies mamalia paling subur di dunia. 

Tenrec di ketahui dapat melahirkan hingga 32 bayi Tenrec dalam satu kesempatan. Dan lebih hebatnya lagi, sang induk (ibu para Tenrec muda) akan mengurusi dan mengawasi dengan baik ke 32 anak-anaknya.