GENKBOLAvatar border
TS
GENKBOL
Anggaran untuk Formula E Rp 767 Miliar, Untungnya Apa?

Agan dan Sista yang ngikutin informasi tentang rencana Jakarta yang akan menggelar Formula E, pasti udah pada tau, kalau pada awalnya anggaran untuk gelaran ini adalah Rp 350 miliar. Tapi sebenarnya angka tersebut jauh lebih kecil dari dana yang dibutuhkan untuk event ini. Anggaran untuk Formula E Jakarta adalah Rp 767 miliar. Wadidawwww...duit semua itu?

Menurut PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku pelaksana dan penyedia infrastruktur balap mobil listrik Formula E, sebanyak Rp 344 miliar dari anggaran tersebut akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur, sedangkan sisanya Rp 423 miliar digunakan untuk bank garansi. Terkait bank garansi, duitnya nanti bakalan dibalikin setelah event ini kelar. Menurut mereka ini wajar dilakukan dalam kesepakatan bisnis.


Anggaran sebesar Rp 344 miliar digunakan untuk mendapatkan hak penyelenggaraan serta untuk membangun sirkuit seperti aspal dan pembatas jalan. Selain dari itu, semuanya ditanggung oleh Formula E, seperti tribun, paddock hingga penyiaran semua itu ditanggung oleh Formula E. O iyah GanSis, event ini akan di tayangkan di 144 negara.

So, untungnya apa bagi Jakarta menggelar ajang ini?

Hmmmm...memang sih masih banyak yang beranggapan kalau gelaran ini akan lebih banyak ruginya daripada untung. Tapi jika melihat lebih dekat lagi, potensi keuntungan dari sisi ekonomi tu ada kok. Kedatangan para tim dan penyelenggara ajan udah bisa ningkatin pemasukan industri penginapan, kuliner, dan pariwisata. FYI, tim dari FEO (Formula E Operation) aja yang datang kesini ada sekitar 2.000 orang. Mereka akan tinggal di Jakarta sekitar satu minggu. Coba yang jago ngitung, kira – kira berapa duit yang bakalan masuk ke Jakarta karena event ini!

Katanya sih dampak ekonominya ada di kisaran 500 – 600 miliar. Angka ini keluar setelah berkonsultasi dengan pihak Bank Indonesia. Menurut perhitungan BI juga bakalan ada peningkatan Produk Domestik Bruto (PDB) atau Gross Domestic Product (GDP) sebesar 0,02 persen dalam satu hari gelaran tersebut (jujur sih Ane kurang paham ama PDB dan GDP Gan...hehehe)

Yah kalau menurut Ane sih keuntungan itu pasti ada GanSis. Selain keuntungan dari sisi ekonomi, ini juga jadi point plus Indonesia dimata dunia dalam dunia balap. Dan gak menutup kemungkinan kalau event ini sukses, akan berdampak positif ke penyelengaraan MotoGP di Indonesia pada tahun 2021, di sirkuit Mandalika, Lombok.




edik1986Avatar border
jwildan13Avatar border
jwildan13 dan edik1986 memberi reputasi
-2
4.6K
14
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan