Opini TS

Tuhkan jangan lah kita langsung menjudge bahwa mereka yang pulang dari Wuhan sudah pasti terkena penyakit virus Corona. Walau tetap juga harus waspada sih, sebab di Singapura sudah banyak yang terkena virus itu.

Setidaknya penolakan warga akan adanya wabah Corona memang tidak salah juga, karena pemerintah kurang informasi bahwa yang di pulangkan adalah WNI yang sehat bukan yang sakit.

Setelah teridentifikasi sakit, pasti deh langsung menuduh sakit Corona padahal mereka sakit seperti gatal-gatal, perut terasa begah, dan sakit kepala. Ini sering dialami ketika tempat mereka berteduh tidak semewah kamar di Wuhan, mungkin juga ada nyamuk-nyamuk kebon atau sanitasi air tawar yang kurang. Maklumlah camp ini kan darurat buat militer bukan untuk orang umum seperti mereka.

Gatal-gatal, masuk angin hingga perut jadi bengah ya wajar saja. Setidaknya hal ini bukanlah penyakit yang dikhawatirkan seperti Corona. Namun setidaknya kesehatan merela harus terus di kontrol, jangan sampai meninggal gara-gara penyakit angin duduk. Bisa membuat spekulasi membahayakan nantinya.

Warga Natuna jelas akan panik kalau ada WNI dari Wuhan yang meninggal sebelum masa inkubasi berakhir. Ini yang harus di jaga, tapi setidaknya daya tahan orang Indonesia memang cukup kebal terutama warga desa yang selalu bersahabat dengan banyak bakteri.

Terlebih lagi memasak makanan matang pun sudah menjadi kebutuhan masyarakat pada umumnya, walau virus itu tertular dari udara namun bila tubuh kita kuat maka virus tersebut pun akan mengalah. Setidaknya hingga saat ini Indonesia masih negatif penyebaran virus Corona, walau di Singapura sudah naik statusnya menjadi kuning.

Bahkan masyarakat disana pun menyerbu pusat perbelanjaan, hingga antri berjam-jam. Semoga saja tidak terjadi di Indonesia, bayangkan aktifitas seluruh kota lumpuh akibat virus Corona. Tapi bila kita melihat Wuhan yang saat ini sepi, membuat kita bergidik ngeri hanya seekor virus bisa meluluhlantakkan satu kota.

Setidaknya manusia itu cukup kecil di mata Tuhan bahkan kematian itu sangat dekat menanti kita, untuk itu persiapkan diri apa yang mau kita bawa nanti. Bukan karena Corona pun manusia pasti mati, bahkan ada yang mati lagi enak-enak selingkuh, mati saat asik godain bini orang ehh ada juga yang mati ketika beres korupsi. Silahkan pilih cara mati yang mana yang kamu suka, ada juga yang habis hina-hina agama lalu mati, abis hina-hina presiden lalu mati.