

TS
adininggarVir
Sepanjang 2019, DANA Miliki 35 Juta Pengguna Aktif

Jakarta - DANA masih terus mengembangkan sayap, dalam menjaring pengguna aktif yang membutuhkan kenyaman, kecepatan, keamanan dalam bertransaksi. Hingga saat ini, jumlah pengguna Aplikasi DANA telah mencapai 35 Juta (user).
"Angka tersebut berdasarkan data pengguna per Desember 2019 kemarin," Ucap Darrick Rochili, Chief Innovation Officer (CIO) DANA saat launching kerjasama DANA dan HappyFresh di ruang Keraton Capital Place Lantai 17, Jalan Gatot Subroto Kavling 18 Jakarta Selatan Kamis 6 Februari 2020.
Dirinya menegaskan target terbesar pihaknya adalah menggaet para pengguna smartphone yang ada di Indonesia, meskipun Darrick belum bisa memastikan apakah DANA mampu menyerap seluruhnya.
"Saya ga tau apakah akan tercapai, tapi melihat peningkatan pengguna DANA mudah - mudahan tahun ini lebih besar lagi," katanya.
Menurut Darrick, optimis akan peningkatan pengguna aplikasi tersebut muncul melihat kenyataan pada era digital. Bahwa masyarakat sangat membutuhkan sesuatu hal yang praktis dan aman dalam bertransaksi.
"Terus terang, tujuan dari DANA ini adalah untuk membuat seorang pengguna memiliki dompet yang bisa digunakan dimana saja dan kapan pun. Tidak perduli, dengan segment apapun. DANA memiliki itu semua," jelasnya.
Oleh sebab itu untuk mewujudkan keinginan para penggunanya, DANA terus menjalin kerjasama dengan berbagai element yang mendukung digitalisasi.
Diterangkannya kolaborasi dilakukan dengan sejumlah bidang yaitu E - Comerce, Entertaintment (hiburan), transportasi, finansial perbankan. Darrick berharap, seluruh kemudahan tersebut mampu membangkitkan gairah para pemilik smartphone untuk melirik dan menggunakan aplikasi DANA.
"E - Commerce, kami sudah bekerjasama dengan Lazada dan buka lapak, bidang Transportasi juga baru saja terjalin kerjasama dengan Bluebird, sedangkan Entertainment ada Tix - Id, kemudian Finansial Bank Institusion juga kita lakukan kolaborasi," tandasnya.
"Khusus untuk finansial bank, kita sama - sama mengembangkan perekonomian di dunia digital misalkan, memperkenalkan seseorang dengan dompet digital, sebaliknya kita juga memperkenalkan lebih jauh mengenai keberfungsian lembaga perbankan. Inisemua tidak bisa dilupakan, yang lain mungkin belum tentu bisa membangun kerjasama dengan kartu kredit bank," pungkasnya.
0
374
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan