~ MASIH RINDU, TETAP KAMU ~

.
seperti gerimis, kesedihan luruh satu-satu,
melindapkan ujung pelupuk oleh rindu yang tak keruan.

mungkin siut angin yang paham kemana langkah akan berlabuh,
di teduhnya pipimu yang pualam, atau di derasnya hujan nanti sore,

dan waktu adalah belati, menikam rindu bertubi-tubi,
hingga berdarah, sampai aku jengah.

jiwa mengerang,
menggenggam perihnya kata kehilangan

sepedih inikah merindukanmu, duhai?

di sebalik awan bulan menatap iba, dan aku hanya ingin tenggelam dalam dekapmu yang paling entah!

I really miss you, so damn much!! ,, 💔💔💔

@df ~ 2020
.pictbypinterest

"Kamu tetap ada di hati,"

selirih embusan angin yang membawamu pergi, dan aku hanya menatapmu dengan lindap ujung pelupuk yang bersiap luruh, dan melantakkan semua malam-malamku,

adalah engkau, yang mengecup kening saat riuh mulai lelap, saat anak rindu memeluk sunyi dengan segala gemuruhnya, --kemarin.

kekasih, aku merindukanmu. sungguh!

.
@df ~ 2020
.pictbypinterest


RINDU

angin meniup luruh dedaun di ujung reranting,
mengering, menguning,
di kepak sayap patah, kuhitung helai rindu yang jatuh dan terhempas sebagai engkau,

akankah engkau kembali, duhai?

bila?

aku, menggenggam perih!

~@DAhmad24

df ~ 2020
.pictbygoogle!

Apakah Rindu?

.
menatap langit yang sedikit gelap, kerlip bintang bersembunyi dalam selimut kelam, menambah hitam di helai-helai awan yang bercanda pelan.

dimanakah lengan yang pernah kusandarkan seluruh lelah, dada yang berdegup memeluk mesra dengan debar kasihnya, dan binar mata teduh yang menatapku penuh cinta,

duhai, rindukah engkau?

mungkin ribuan kilo jarak yang menyela, atau waktu yang terlalu brengsek memisahkan aku dengan debar yang membuat malam-malamku habis dalam kesendirian,

andai kecupan bisa menggunting jarak, membawamu kembali,
akan kuciumi sekujur malam hingga lemas, sampai terlelap.

andai saja!

.
@df ~ 2020
.pictbygoogle!

Tahukah duhai,
engkaulah yang selalu membuat lengkung pelangi di ujung malam-malamku?

Semua keindahan, yang takkan pernah puas kupandangi sampai lelap kedua binar mataku jatuh dalam pelukan malam.

Di dekapmu, luah semua rasa, -bahagia, luka, kadang kecewa- namun suara teduhmu membuatku kembali luluh,

Kekasih, kulabuhkan hatiku di debarmu, dan setiap langkahku kini adalah menujumu.

Aku, seluruhmu!

.
@df ~ 2020
i'm gonna miss you, much! 😘😘