babygani86Avatar border
TS
babygani86
Selamat mencari Penerus anda!
Tantangan untuk seorang pemimpin bukan lagi sekadar menuntaskan pekerjaan, atau memimpin tim, namun termasuk menyiapkan penggantinya. Salah satu kriteria seorang pemimpin siap untuk naik ke level berikutnya adalah bila sudah ada successor yang dipersiapkan untuk menggantikan posisinya.

Akan tetapi dari diskusi dengan banyak pemimpin, sebagian besar begitu tenggelam dengan rutinitas, sehingga succession plan tidak dijalankan. Ada tiga tahapan kunci yang harus dilakukan untuk mempersiapkan successor kita, yaitu assessment of position, assessment of talent, dan talent development.



Sebelum menentukan siapa yang pas untuk menjadi successor, yang paling penting justru memahami posisi yang akan diisi oleh talent tersebut. Apa yang kita pahami
dari pekerjaan kita? Apa tantangan terbesar dari pekerjaan ini di saat sekarang dan ke depannya? Apa saja yang harus diwaspadai? Apa ekspektasi dari user terkait?

Faktor apa saja yang menentukan keberhasilan dan juga kegagalan dalam menjalankan pekerjaan ini? Dengan memahami hal-hal kunci dari posisi yang akan diisi, kita akan lebih bisa memilih talent yang tepat.

Penentuan talent juga harus didasarkan assessment yang tajam. Apa saja yang bisa kita nilai terkait seberapa tepat tim kita untuk dijadikan kandidat successor?
Yang pertama adalah ability, yakni kemampuan yang dimiliki untuk mampu menjalankan peran di posisi yang akan diduduki. Bukan hanya skill dan technical knowledge saja yang dinilai, namun juga termasuk kematangan emosional dan ketangguhan mental yang dibutuhkan untuk dapat menjalankan peran secara sukses.

Yang kedua yaitu aspiration, keinginan untuk mengambil tantangan yang lebih tinggi dan berperan yang lebih besar lagi. Yang ketiga yakni engagement, komitmen yang dimiliki terkait dengan unsur emosional dan rasional.

Unsur emosional dalam hal ini bermakna seberapa suka dia dengan pekerjaan dan organisasi. Sementara itu, unsur rasional yakni seberapa pekerjaannya dinilai
berarti atau bermanfaat, yang dapat mempengaruhi intensinya untuk bertahan di pekerjaan dan mengambil tantangan di level yang lebih tinggi.

Setelah sejumlah talent didapatkan untuk dipertimbangkan sebagai successor, maka tahapan ketiga yang harus dilakukan adalah mengembangkan mereka. Kebanyakan pemimpin hanya sekedar mengirimkan ke pelatihan tanpa menindaklanjutinya setelah pelatihan selesai dilakukan. Padahal, talent perlu dilatih dan ditindaklanjuti dengan intensif dan spesifik.



Yang paling bisa dilakukan secara intens adalah on the job coaching, untuk lebih melebarkan kemampuan mereka secara spesifik berdasarkan kondisi masing—masing. Bentuk lain yang bisa dilakukan adalah job assignment, dengan memberikan tugas dan tantangan yang secara khusus.

Pemberian delegasi juga perlu dilakukan sebagai pembuktian seberapa jauh talent tersebut sudah bisa menjalankankan peranannya dengan efisien dan efektif. Selamat mencari penerus anda!


Spoiler for Referensi:


0
289
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan