- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Eks PM Inggris Tony Blair Dilibatkan Bangun Ibu Kota Negara Indonesia di Kaltim


TS
InRealLife
Eks PM Inggris Tony Blair Dilibatkan Bangun Ibu Kota Negara Indonesia di Kaltim
https://kaltim.tribunnews.com/2020/0...esia-di-kaltim
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/735857/original/093572800_1410434063-Tony-Blair.jpg)
Putra Mahkota UEA Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) telah menyatakan bersedia untuk menjadi Ketua Dewan Pengarah pembangunan ibu kota baru.
"MBZ akan menjadi ketuanya dengan dua orang anggota, yaitu Masayoshi Son dan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair."
Wah, Tony Blair. Sudah lama tidak dengar namanya.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/735857/original/093572800_1410434063-Tony-Blair.jpg)
Putra Mahkota UEA Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) telah menyatakan bersedia untuk menjadi Ketua Dewan Pengarah pembangunan ibu kota baru.
"MBZ akan menjadi ketuanya dengan dua orang anggota, yaitu Masayoshi Son dan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair."
Quote:
Eks Perdana Menteri Inggris Tony Blair Dilibatkan Bangun Ibu Kota Negara Indonesia di Kaltim
Rabu, 15 Januari 2020 10:54
TRIBUNKALTIM.CO, ABU DHABI - Rencana pemindahan ibu kota baru Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur terus dimantapkan oleh Presiden Joko Widodo ( Jokowi ).
Belum lama ini melakukan lawatan ke luar negeri, seperti ke Abu Dhabi dan Armenia.
Selama di luar negeri tersebut, Presiden Jokowi singgung soal rencana pembangunan Ibu Kota Negara Indonesia di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Putra Mahkota UEA Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) telah menyatakan bersedia untuk menjadi Ketua Dewan Pengarah pembangunan ibu kota baru.
"MBZ akan menjadi ketuanya dengan dua orang anggota, yaitu Masayoshi Son dan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair.
"Di atasnya ada Presiden Joko Widodo yang akan menjadi penanggung jawab," kata Luhut seusai mendampingi Presiden Jokowi bertemu dengan Putra Mahkota MBZ dan Masayoshi Son, di Abu Dhabi, Selasa (14/1/2020).
Masayoshi Son adalah salah satu orang terkaya di Jepang, pendiri SoftBank dan Chief Executive Officer dari SoftBank Mobile.
Kemudian, Tony Blair adalah mantan Perdana Menteri Inggris periode 1997-2007.
Ia pernah bertugas sebagai utusan Timur Tengah untuk PBB, Uni Eropa, Amerika Serikat, dan Rusia dengan salah satu tugas utamanya adalah menyelesaikan konflik Israel-Palestina.
Selanjutnya, Luhut juga mendampingi Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Armenia, Armen Sarkissian.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Sarkissian menawarkan kemungkinan kerja sama di bidang sains dan teknologi.
"Armenia adalah negara yang unggul dalam bidang-bidang tersebut dan ternyata mereka punya mangrove yang baik, kita akan lihat jika cocok ditanam di Indonesia mungkin kita bisa kembangkan untuk memperkuat carbon trade kita," katanya.
Dalam pertemuan antara Jokowi dan Putra Mahkota Abu Dhabi serta Masayoshi Son.
Dibahas pula rencana struktur dan finalisasi dana abadi (Sovereign Wealth Fund/ SWF), yang akan dilakukan akhir bulan ini di Tokyo.
Kerja sama ekonomi Indonesia-UEA dengan proyek senilai 22,89 miliar dollar AS.
Untuk tahap pertama, UEA akan berinvestasi senilai 6,8 miliar dollar AS atau setara lebih dari Rp 93 triliun (kurs Rp 13.700) dapat disepakati dalam waktu enam bulan.
"Finalisasinya akan dilakukan oleh Menteri BUMN dan wakilnya, ada dari tim Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi serta penasihat hukum," sebut dia.
"Kami melibatkan ahli hukum karena kami berencana membuat UU-nya," katanya.
Dana ini kan melibatkan dana dari luar negeri, auditnya pun akan dilakukan dilakukan badan yang kredibel.
Auditor internasional yang independen mungkin akan dilibatkan sehingga tidak merusak kepercayaan para pemilik dana.
UEA sudah berpengalaman mengelola SWF di negara lain.
Seperti Mesir dan India, sehingga mereka bisa mengantisipasi masalah apa saja yang biasanya yang muncul," tambanya.
Mantan Menko Polhukam ini menambahkan, setelah finalisasi SWF bisa dimulai sekitar pertengahan tahun ini.
Dan digunakan untuk pembangunan ibu kota baru. Juga akan digunakan pada sektor lain.
Seperti infrastruktur dan investasi.
SWF adalah lembaga yang bertugas untuk mengelola dana abadi yang berasal dari dana tabungan sebuah negara.
Bangun Gedung BUMN di Jakarta Batal
Rencana pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia dari Jakarta ke Penajam Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur mengubah strategi. Satu halnya ialah Kementerian BUMN yang berencana bangun kantor baru BUMN di Jakarta. Lantaran ada pemindahan ibu kota baru ke Kalimantan Timur maka rencana bangun kantor pun berubah.
Belum lama ini Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) bersama beberapa menteri termasuk Menteri BUMN telah tinjau langsung ke lokasi lahan kawasan Ibu Kota Negara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Pihak Kementerian BUMN berencana membangun gedung megah di ibu kota baru.
Staf khusus menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan nantinya gedung tersebut akan dibangun mirip dengan Menara Petronas di Malaysia.
Nanti BUMN tower jadi pusat moda transportasi. Tempatnya entertainment juga.
"Ruang publik seperti di Petronas tower,” ujar Arya di kantornya, Jakarta, Selasa (7/1/2020).
Atas dasar itu, lanjut Arya, pembangunan gedung BUMN Centre di Jakarta dibatalkan. Sebab, ibu kota baru RI nantinya akan dipindah ke Kalimantan Timur.
“Kita kan bangun BUMN centre, towernya kan itu enggak jadi kita bangun ( di Jakarta )," bebernya.
"BUMN mau pindah ibu kota, buat apa bikin itu,” kata Arya.
Selain itu, BUMN juga diberi tugas untuk melestarikan alam di sekitar ibu kota baru Indonesia di Kalimantan Timur. Nantinya, dana-dana corporate social responsibilty ( CSR ) perusahaan-perusahaan plat merah akan dialokasikan untuk menjaga lingkungan di ibu kota baru.
“BUMN akan lebih dulu turun lewat CSR bina lingkungan, akan turun untuk jaga lingkungan," tegasnya.
Sehingga kalau pembangunan terjadi sudah terjaga duluan.
"BUMN jadi tim advanced untuk jaga lingkungan,” ucap dia.
Editor: Budi Susilo
Rabu, 15 Januari 2020 10:54
TRIBUNKALTIM.CO, ABU DHABI - Rencana pemindahan ibu kota baru Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur terus dimantapkan oleh Presiden Joko Widodo ( Jokowi ).
Belum lama ini melakukan lawatan ke luar negeri, seperti ke Abu Dhabi dan Armenia.
Selama di luar negeri tersebut, Presiden Jokowi singgung soal rencana pembangunan Ibu Kota Negara Indonesia di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Putra Mahkota UEA Sheikh Mohammed bin Zayed (MBZ) telah menyatakan bersedia untuk menjadi Ketua Dewan Pengarah pembangunan ibu kota baru.
"MBZ akan menjadi ketuanya dengan dua orang anggota, yaitu Masayoshi Son dan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair.
"Di atasnya ada Presiden Joko Widodo yang akan menjadi penanggung jawab," kata Luhut seusai mendampingi Presiden Jokowi bertemu dengan Putra Mahkota MBZ dan Masayoshi Son, di Abu Dhabi, Selasa (14/1/2020).
Masayoshi Son adalah salah satu orang terkaya di Jepang, pendiri SoftBank dan Chief Executive Officer dari SoftBank Mobile.
Kemudian, Tony Blair adalah mantan Perdana Menteri Inggris periode 1997-2007.
Ia pernah bertugas sebagai utusan Timur Tengah untuk PBB, Uni Eropa, Amerika Serikat, dan Rusia dengan salah satu tugas utamanya adalah menyelesaikan konflik Israel-Palestina.
Selanjutnya, Luhut juga mendampingi Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Armenia, Armen Sarkissian.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Sarkissian menawarkan kemungkinan kerja sama di bidang sains dan teknologi.
"Armenia adalah negara yang unggul dalam bidang-bidang tersebut dan ternyata mereka punya mangrove yang baik, kita akan lihat jika cocok ditanam di Indonesia mungkin kita bisa kembangkan untuk memperkuat carbon trade kita," katanya.
Dalam pertemuan antara Jokowi dan Putra Mahkota Abu Dhabi serta Masayoshi Son.
Dibahas pula rencana struktur dan finalisasi dana abadi (Sovereign Wealth Fund/ SWF), yang akan dilakukan akhir bulan ini di Tokyo.
Kerja sama ekonomi Indonesia-UEA dengan proyek senilai 22,89 miliar dollar AS.
Untuk tahap pertama, UEA akan berinvestasi senilai 6,8 miliar dollar AS atau setara lebih dari Rp 93 triliun (kurs Rp 13.700) dapat disepakati dalam waktu enam bulan.
"Finalisasinya akan dilakukan oleh Menteri BUMN dan wakilnya, ada dari tim Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi serta penasihat hukum," sebut dia.
"Kami melibatkan ahli hukum karena kami berencana membuat UU-nya," katanya.
Dana ini kan melibatkan dana dari luar negeri, auditnya pun akan dilakukan dilakukan badan yang kredibel.
Auditor internasional yang independen mungkin akan dilibatkan sehingga tidak merusak kepercayaan para pemilik dana.
UEA sudah berpengalaman mengelola SWF di negara lain.
Seperti Mesir dan India, sehingga mereka bisa mengantisipasi masalah apa saja yang biasanya yang muncul," tambanya.
Mantan Menko Polhukam ini menambahkan, setelah finalisasi SWF bisa dimulai sekitar pertengahan tahun ini.
Dan digunakan untuk pembangunan ibu kota baru. Juga akan digunakan pada sektor lain.
Seperti infrastruktur dan investasi.
SWF adalah lembaga yang bertugas untuk mengelola dana abadi yang berasal dari dana tabungan sebuah negara.
Bangun Gedung BUMN di Jakarta Batal
Rencana pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia dari Jakarta ke Penajam Paser Utara Provinsi Kalimantan Timur mengubah strategi. Satu halnya ialah Kementerian BUMN yang berencana bangun kantor baru BUMN di Jakarta. Lantaran ada pemindahan ibu kota baru ke Kalimantan Timur maka rencana bangun kantor pun berubah.
Belum lama ini Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) bersama beberapa menteri termasuk Menteri BUMN telah tinjau langsung ke lokasi lahan kawasan Ibu Kota Negara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Pihak Kementerian BUMN berencana membangun gedung megah di ibu kota baru.
Staf khusus menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan nantinya gedung tersebut akan dibangun mirip dengan Menara Petronas di Malaysia.
Nanti BUMN tower jadi pusat moda transportasi. Tempatnya entertainment juga.
"Ruang publik seperti di Petronas tower,” ujar Arya di kantornya, Jakarta, Selasa (7/1/2020).
Atas dasar itu, lanjut Arya, pembangunan gedung BUMN Centre di Jakarta dibatalkan. Sebab, ibu kota baru RI nantinya akan dipindah ke Kalimantan Timur.
“Kita kan bangun BUMN centre, towernya kan itu enggak jadi kita bangun ( di Jakarta )," bebernya.
"BUMN mau pindah ibu kota, buat apa bikin itu,” kata Arya.
Selain itu, BUMN juga diberi tugas untuk melestarikan alam di sekitar ibu kota baru Indonesia di Kalimantan Timur. Nantinya, dana-dana corporate social responsibilty ( CSR ) perusahaan-perusahaan plat merah akan dialokasikan untuk menjaga lingkungan di ibu kota baru.
“BUMN akan lebih dulu turun lewat CSR bina lingkungan, akan turun untuk jaga lingkungan," tegasnya.
Sehingga kalau pembangunan terjadi sudah terjaga duluan.
"BUMN jadi tim advanced untuk jaga lingkungan,” ucap dia.
Editor: Budi Susilo
Wah, Tony Blair. Sudah lama tidak dengar namanya.
Diubah oleh InRealLife 17-01-2020 19:38






4iinch dan 27 lainnya memberi reputasi
22
7.1K
Kutip
105
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan