Kaskus

News

Jkower2020Avatar border
TS
Jkower2020
ibu reynhard mengaku anaknya sering ke gereja tak disangka melakukan pemerkosaan
ibu reynhard mengaku anaknya sering ke gereja tak disangka melakukan pemerkosaan


Ibu RJanuary 7th, 2020
elakukan Pemerkosaan Berantai


Sumber: Jawaban.com

ibu reynhard mengaku anaknya sering ke gereja tak disangka melakukan pemerkosaan
Naomii Simbolon
Official Writer

 

Lahir di Jambi, 19 Februari 1983, pria bernama Reynhard Sinaga ini didakwa karena sudah merudapaksa 48 orang di apartemennya di Inggris. Namun, berdasarkan bukti dari video yang direkam di hape miliknya, Reynhard di duga merudapaksa 190 pria.

Siapa yang sangka, menimba ilmu ke negara nan jauh, yakni di Inggris pria yang tinggal di Manchester  sejak 2007 ini bukannya membuat harum nama Indonesia melainkan mempermalukan dirinya sendiri dan juga keluarganya.

Dikutip dari BBC, Reynhard memperoleh dua gelar magister kemudian pada tahun 2017, dia mengambil gelar doktor di Universitas Leeds dan pada tahun itu jugalah dia ketahuan sudah merudapaksa banyak orang. Lebih parahnya lagi, pemerkosaannya ini sudah dia lakukan sejah tahun 2011 hingga 2017.

Jadi, awalnya bermula pada Juni 2017. Seorang korban yang dia rudapaksa memukul Reynhard dan menelepon polisi.

Awalnya polisi tidak curiga lataran dikira Reynhard adalah korban yang dipukul oleh temannya sendiri ketika mabuk bersama di apartemennya. 

Namun kemudian, polisi meminta password smartphone Reynhard dan dia sempat memberikannya. Dari sanalah, polisi menemukan kebenaran bahwa selama ini Reynhard merudapaksa korbannya dan mengambil video secara diam-diam.

Sementara itu, dari rekaman CCTV yang disiarkan di BBC, terlihat pria berusia 36 tahun ini berputar-putar di depan apartemennya sambil mencari mangsa. Dia juga selalu keluar rumah dari jam 7 malam hingga 12 malam lewat, kemudian kembali dengan seorang pria hanya dalam waktu 1 menit.

Menurut penjelasan dari polisi Manchester, Reynhard memberi korbannya obat bius yang dituang ke dalam minuman, kemudian setelah korbannya tertidur pulas, dia merudapaksanya sambil merekam dengan dua smartphonenya, satu dari jarak dekat dan satunya lagi dari jarak jauh.

Dari 48 korban yang kasusnya sudah disidangkan, Kepolisian Manchester Raya menyatakan bahwa 45 diantara korbannya adalah heteroseksual dan tiga homoseksual. Dan dari puluhan ini, 26 orang adalah pelajar.

Sejak kasus tahun 2017, berita ini baru diturunkan oleh Pengadilan Manchester setelah melakukan sidang empat tahap, yakni mulai dari Juni 2018 dan 3 tahap di tahun 2019.

Dari hasil persidangan, Reynhard mendapatkan hukuman seumur hidup.

Entah apa yang dipikirkan oleh Reynhard kenapa dia bisa melakukan tindakan berdosa itu. Karena menurut Koordinator Protokol dan Konsuler Kedutaan Indonesia di London, Gulfan Afero, setelah mewawancari orangtua Reyhard, dia adalah anak yang baik, rajin beribadah dan rajin ke gereja.

Sampai hari ini, orangtua Reynhard belum bersedia untuk diwawancarai oleh wartawan mana pun.

Namun, melihat dari kasus Reyhard ini, para korbannya merasakan trauma yang sangat dalam dan beberapa orang ingin bunuh diri karena tidak sanggup.

Terkadang, sering ke gereja bukanlah sebuah ukuran apakah seseorang dikatakan baik atau tidak. Sebagai orang percaya, ke gereja saja tidak cukup ya, kita harus memiliki hubungan yang erat dengan Tuhan.




Entah apa yang dialami Reyhard dalam hidupnya sehingga dia memiliki sikap seperti ini, tetapi bagi kamu yang mungkin merasa hancur dan sempat berpikir ingin melakukan tindakan kejahatan seperti Reynhard atau tindakan konyol lainnya, marilah terbuka dan curhat. Jangan sampai menyesal setelah melakukannya ya.

ini gan......
Diubah oleh Jkower2020 13-01-2020 14:51
rikudate01Avatar border
sebelahblogAvatar border
4iinchAvatar border
4iinch dan 11 lainnya memberi reputasi
12
919
15
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan