- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Reynhard Sinaga rudapaksa 48 Pria, Ini Risiko Seks Anal pada Korban
TS
Jkower2020
Reynhard Sinaga rudapaksa 48 Pria, Ini Risiko Seks Anal pada Korban
detikHealth Berita Detikhealth Detail Artikel
Sabtu, 11 Jan 2020 11:01 WIB
Reynhard Sinaga rudapaksa 48 Pria, Ini Risiko Seks Anal pada Korban
Achmad Reyhan Dwianto - detikHealth
Reynhard Sinaga di Apartemennya di Manchaster. (Foto: dok. Greater Manchester Police)
Jakarta - Beberapa waktu lalu sempat ramai diperbincangkan kekerasan seksual yang dilakukan oleh Reynhard Sinaga. Tentu tak hanya guncangan psikis, risiko terinfeksi penyakit pun bisa terjadi pada korban seks anal.
Ahli penyakit dalam dari Rumah Sakit dr Cipto Mangunkusumo (RSCM), Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD KGEH, MMB mengatakan anus atau dubur tidak dipersiapkan untuk menerima benda asing. Sebab anus berperan sebagai tempat lewatnya feses atau kotoran.
"Anus atau dubur tidak siap untuk menerima masuknya benda dari luar, maka masuknya benda yang dilakukan secara paksa dan tanpa diberikan pelumas akan menyebabkan dinding anus usus jadi rentan luka," kata Prof Ari saat ditemui di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2020).
[table][tr][td][/td]
[/tr]
[/table]
Kondisi luka akibat seks anal akan membuat korban mudah terinfeksi penyakit menular seksual. Seperti HIV (human immunodeficiency virus), Hepatitis B dan C, bahkan HPV (human papiloma virus).
Prof Ari juga menjelaskan risiko paling berbahaya dari seks anal adalah kanker anus. "Risiko terjadinya kanker anus lebih tinggi pada orang di bawah umur 30 tahun," ucap Prof Ari.
"Sejauh ini saya beberapa kali mendapat kasus kanker anus berumur dibawah 30 tahun dan berhubungan dengan riwayat anal seks," Lanjutnya.
URL
Sabtu, 11 Jan 2020 11:01 WIB
Reynhard Sinaga rudapaksa 48 Pria, Ini Risiko Seks Anal pada Korban
Achmad Reyhan Dwianto - detikHealth
Reynhard Sinaga di Apartemennya di Manchaster. (Foto: dok. Greater Manchester Police)Jakarta - Beberapa waktu lalu sempat ramai diperbincangkan kekerasan seksual yang dilakukan oleh Reynhard Sinaga. Tentu tak hanya guncangan psikis, risiko terinfeksi penyakit pun bisa terjadi pada korban seks anal.
Ahli penyakit dalam dari Rumah Sakit dr Cipto Mangunkusumo (RSCM), Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD KGEH, MMB mengatakan anus atau dubur tidak dipersiapkan untuk menerima benda asing. Sebab anus berperan sebagai tempat lewatnya feses atau kotoran.
"Anus atau dubur tidak siap untuk menerima masuknya benda dari luar, maka masuknya benda yang dilakukan secara paksa dan tanpa diberikan pelumas akan menyebabkan dinding anus usus jadi rentan luka," kata Prof Ari saat ditemui di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Jakarta Pusat, Jumat (10/1/2020).
[table][tr][td][/td]
[/tr]
[/table]
Kondisi luka akibat seks anal akan membuat korban mudah terinfeksi penyakit menular seksual. Seperti HIV (human immunodeficiency virus), Hepatitis B dan C, bahkan HPV (human papiloma virus).
Prof Ari juga menjelaskan risiko paling berbahaya dari seks anal adalah kanker anus. "Risiko terjadinya kanker anus lebih tinggi pada orang di bawah umur 30 tahun," ucap Prof Ari.
"Sejauh ini saya beberapa kali mendapat kasus kanker anus berumur dibawah 30 tahun dan berhubungan dengan riwayat anal seks," Lanjutnya.
URL
4iinch dan sebelahblog memberi reputasi
2
2K
15
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan