Liverpool sukses menutup 2019 dengan hasil sempurna. Kemenangan tipis 1-0 atas Wolverhampton Wanderers, Minggu (29/12), membuat The Reds menjaga rekor tripoin beruntun sekaligus kian perkasa di puncak klasemen.

Gol tunggal penentu kemenangan Liverpool atas Wolves dicetak Sadio Mane menit ke-42. Laga ini bisa dibilang kontroversial karena lahirnya dua keputusan melalui VAR (video assistant referee).



Insiden pertama berhubungan dengan proses terciptanya gol Mane. Penyerang senegal itu menerima umpan Adam Lallana, di mana situasinya diperdebatkan karena gelandang Inggris itu diduga memantulkan bola memakai antara bahu atau lengan bagian atas.

Pemain Wolves protes karena Lallana dianggap handsball, tapi setelah melalui tinjauan VAR, wasit mengesahkannya. 

Sebelum itu, Virgil van Dijk yang mengirim umpan panjang kepada Lallana dalam proses gol yang sama juga tertangkap kamera diduga handsball, tapi tak digubris wasit. Gol tetap milik Liverpool.

Tak lama kemudian, jala gawang Liverpool bergetar setelah Pedro Neto melepaskan tembakan dan merayakan gol buat Wolves. Namun, tinjauan VAR menyatakan gol itu tidak sah.




Winger Wolves, Jonny Otto, diklaim offside dalam proses terjadinya gol tersebut. Lagi-lagi keputusan yang merugikan kubu Wolves ini diprotes tim tamu karena menurut rekaman gambar yang tersebar di medsos, hanya jari dan secuil sepatu Otto yang terhitung melewati garis offside, tapi wasit tetap menganulirnya.

Alhasil, Liverpool menutup laga tetap dengan kemenangan 1-0 dan menutup tahun dengan keunggulan 13 poin di atas runner-up, Leicester City.




sumber: whoscored.com, premierleague.com

Berbagi informasi olahraga kamu di kapten.kaskus.id

Main Tebak Skor serta KASKUS FPL berhadiah utama dan bulanan

Follow akun Instagram @kaptenkaskus untuk mendapat infografis menarik seputar dunia olahraga